Pfizer dan Merck Uji Coba Baru Obat Oral Untuk Mengobati Covid-19
Pfizer dan Merck mengumumkan sedang melakukan uji coba baru terhadap obat oral eksperimental untuk mengobati Covid-19
Editor: hasanah samhudi
Uji coba itu untuk melihat apakah hal itu mengurangi risiko rawat inap atau kematian.
Molnupiravir adalah jenis antivirus yang dirancang untuk merusak RNA virus yang pada akhirnya akan mencegahnya berkembang biak.
Baca juga: WHO Sarankan Penggunaan Remdesivir sebagai Pengobatan Covid-19
Baca juga: Favipiravir dan Remdesivir hingga Jamu Dapat Izin Darurat untuk Diberikan Pada Pasien Covid 19
Merck mengatakan akan mengajukan otorisasi penggunaan darurat molnupiravir di AS paling cepat pada paruh kedua tahun 2021.
Remdesivir
Saingan Pfizer dan Merck, bersama perusahaan farmasi Roche Holding AG di Swiss, telah membuat kemajuan paling besar dalam mengembangkan pil antivirus pertama untuk mengobati, atau mungkin mencegah, Covid-19.
Hingga saat ini, obat intravena Veklury besutan Gilead Sciences, yang secara umum dikenal sebagai remdesivir, adalah satu-satunya pengobatan antivirus yang disetujui untuk Covid-19 di Amerika Serikat.
Bulan Juni lalu, Roche dan mitra Atea Pharmaceuticals mengatakan data awal dari uji coba antivirus oral AT-527 menunjukkan bahwa obat itu menurunkan viral load pada pasien yang dirawat di rumah sakit. (Tribunnews.com/CNA/NBC/Hasanah Samhudi)