Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terlibat Adu Argumen dengan Pihak Pro-Pemerintah di Telegram, Pemuda Autisme di Kamboja Ditahan

Pemuda Kamboja, Kak Sovann Chhay harus ditahan akibat membela ayahnya di Telegram. Hal tersebut dilaporkan oleh seorang yang mengejek ayahnya.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Terlibat Adu Argumen dengan Pihak Pro-Pemerintah di Telegram, Pemuda Autisme di Kamboja Ditahan
bbc.com/Prum Chantha
Foto Kak Sovann Chhay yang harus datahan karena dwanggap menghina pemimpin negara. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pemuda yang mengidap autisme harus ditahan karena komentarnya di aplikasi Telegram.

Pemuda tersebut bernama Kak Sovann Chhay dan berumur 16 tahun.

Sovann sudah mendekam di balik jeruji besi selama tiga bulan. 

Penyebabnya adalah terkait balasan dari dirinya di sebuah grup pada aplikasi Telegram.

Dikutip dari BBC, hal tersebut berawal dari ejekan seorang pemuda yang pro-pemerintah di dalam grup tersebut terhadap ayah Sovann.

Baca juga: Para Peneliti di Kamboja Kumpulkan Sampel Kelelawar untuk Lacak Asal-Usul Covid-19

Baca juga: Peneliti Kamboja Pelajari Kelelawar Untuk Melacak Asal-Usul Covid-19

Dalam pesan suara tersebut, ayahnya dicap sebagai pengkhianat negara.

Bukti rekaman balasan dari Sovann pun diteruskan ke kepolisian berdasarkan keterangan dari pengacara pemuda yang belum diketahui namanya.

Berita Rekomendasi

Sejam kemudian, sekitar 20 polisi mengepung rumah Sovann dengan beberapa personil membawa senapan api bertipe AK-47.

Bahkan penangkapan tersebut tanpa dibekali surat penangkapan.

Setelah itu, Sovann langsung diborgol dan dibawa ke mobil polisi yang parkir di depan rumahnya.

Sovann pun dituduh telah menghina pemimpin negara, penghasutan, serta penghinaan terhadap pejabat publik.

Tuduhan tersebut membuat dirinya divonis dua tahun penjara.

Ternyata, sebelum kejadian ini, Sovann juga pernah dipenjara.

Dikutip dari BBC, dirinya pernah ditahan pada bulan Oktober tahun lalu karena mencabut bendera partai Cambodia National Rescue Party (CRNP).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas