Jarang Muncul di Publik, Miliarder Pendiri Alibaba Jack Ma Dilaporkan Tampil Kembali di Hong Kong
Lama tak muncul di publik, miliarder pendiri Alibaba Jack Ma dilaporkan tampil kembali di Hong Kong dan bertemu dengan rekan bisnisnya.
Editor: hasanah samhudi
TRIBUNNEWS.COM, HONG KONG - Pendiri Alibaba Group, Jack Ma, dilaporkan sedang berada di Hong Kong dan bertemu dengan rekan bisnisnya beberapa hari terakhir.
Dilansir dari Channel News Asia, dua sumber mengatakan kepada Reuters bahwa Jack Ma bertemu setidaknya dengan “beberapa” rekan bisnis saat makan minggu lalu.
Salah satu sumber mengatakan kunjungan itu menandai perjalanan pertamanya ke Hong Kong, yang menjadi pusat keuangan Asia, sejak Oktober lalu.
Sumber tersebut menolak untuk diidentifikasi karena kendala kerahasiaan.
Ma, yang pernah menjadi pengusaha paling terkenal dan blak-blakan di China, tidak muncul di publik sejak peraturan larangan terhadap kerajaan bisnisnya dimulai akhir tahun lalu.
Baca juga: Menghilang Sejak November, Pendiri Alibaba Jack Ma Akhirnya Muncul di Hadapan Publik
Baca juga: Pasca-Kemunculan Pertama Jack Ma setelah Disebut Menghilang, Saham Alibaba Melonjak Drastis
Miliarder China menahan diri dari public sejak menyampaikan pidato di Shanghai yang mengeritik regulator keuangan China pada Oktober tahun lalu.
Pidato ini memicu serangkaian peristiwa yang mengakibatkan batalnya IPO besar Ant Group miliknya.
Sejak saat itu, Ma membatasi penampilan di publik.
Alibaba tidak segera menanggapi permintaan komentar di luar jam kerja regulernya. Komentar dari Ma biasanya datang melalui perusahaan.
Ma, yang sebagian besar berbasis di Kota Hangzhou, Tiongkok timur, tempat kerajaan bisnisnya bermarkas, memiliki setidaknya satu rumah mewah di bekas koloni Inggris yang juga menampung beberapa operasi bisnis lepas pantai perusahaannya.
Baca juga: Narasumber dari Alibaba: Jack Ma Hanya Menghindari Tampil di Publik dan Tak Hilang atau Ditahan
Baca juga: Jack Ma Disebut Tidak Hilang, CNBC Ungkap Pendiri Alibaba Ini Mungkin Berada di Huangzhou
Alibaba juga terdaftar di Hong Kong, selain New York.
Mantan guru bahasa Inggris itu menghilang dari pandangan publik selama tiga bulan sebelum muncul kembali pada Januari, berbicara kepada sekelompok guru melalui video.
Itu meredakan kekhawatiran tentang ketidakhadirannya yang tidak biasa dari pusat perhatian dan membuat saham Alibaba melonjak.
Sumber perusahaan menyebutkan bahwa Ma melakukan kunjungan langka ke kampus Hangzhou Alibaba pada Mei lalu, dalam acara tahunan staf dan keluarga "Hari Ali" perusahaan.