Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rusia Uji Coba Vaksin Covid-19 Sputnik V dalam Bentuk Semprotan Hidung

Rusia akan menguji coba vaksin Covid-19 Sputnik V dalam bentuk semprotan hidung.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Rusia Uji Coba Vaksin Covid-19 Sputnik V dalam Bentuk Semprotan Hidung
Juan MABROMATA / AFP
Seorang petugas kesehatan menunjukkan botol vaksin Sputnik V di Buenos Aires pada 2 Februari, 2020 - Rusia uji coba vaksin Covid-19 Sputnik V versi semprotan hidung. 

TRIBUNNEWS.COM - Rusia menguji coba vaksin Covid-19 Sputnik V dalam bentuk semprotan hidung.

Diketahui, saat ini, Rusia tengah berjuang mengendalikan peningkatan jumlah infeksi dan kematian warganya akibat Covid-19.

Rusia dengan cepat mengembangkan dan meluncurkan vaksin Sputniknya ketika pandemi virus Covid-19 melanda.

Sayangnya penerimaan masyarakat terhadap vaksin lambat.

Baca juga: Cakupan Vaksinasi Telah Capai 160 Juta Suntikkan, Menkes: Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Baca juga: Moderna Menolak Bocorkan Resep Vaksin Covid-19 Produksinya

Banyak orang Rusia tidak percaya terhadap pihak berwenang dan ketakutan akan produk medis baru.

Dikutip dari CNA, menurut dokumen yang diterbitkan pada daftar obat-obatan negara, semprotan hidung akan diterapkan dalam dua dosis di klinik di St Petersburg.

Namun tidak dijelaskan rincian waktu untuk tes klinis tersebut.

Berita Rekomendasi

Presiden Rusia, Vladimir Putin mengatakan bahwa Rusia perlu mempercepat kampanye vaksinasi terhadap Covid-19 pada Selasa (12/10/2021).

Pada hari Selasa, Rusia mencatat angka kematian tertinggi sejak awal pandemi.

Pada bulan Juni, pihak berwenang Rusia mengatakan bahwa vaksin semprot hidung yang cocok untuk anak-anak berusia 8 hingga 12 tahun telah diuji dan rencananya akan meluncurkan produk baru pada bulan September.

Rekor Jumlah Kematian

Masih dikutip dari CNA, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa Rusia perlu mempercepat kampanye vaksinasi melawan Covid-19 karena negara itu mencatat angka kematian satu hari tertinggi sejak awal pandemi.

Putin mendesak anggota parlemen untuk secara aktif mendukung upaya agar lebih banyak penduduk divaksinasi.

"Vaksinasi melindungi orang dari infeksi, dari gejala serius," kata Putin kepada anggota parlemen.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas