Senin Depan Puteri Mako Keponakan Kaisar Jepang Akan Bertemu Tunangannya Kei Komuro
Puteri Mako, putri tertua dari Putra Mahkota Akishinomiya, akan dipertemukan kembali dengan pasangannya Kei Komuro pada tanggal 18 Oktober untuk perta
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Puteri Mako, putri tertua dari Putra Mahkota Akishinomiya, akan dipertemukan kembali dengan pasangannya Kei Komuro pada tanggal 18 Oktober untuk pertama kalinya dalam waktu sekitar tiga tahun sebelum pernikahannya pada tanggal 26 Oktober dan jumpa pers sorenya.
Menurut Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jumat (15/10/2021), pada tanggal 26 Oktober 2021, Puteri Mako akan meninggalkan keluarga kekaisaran setelah mengajukan pendaftaran pernikahan dengan Kei Komuro melalui ajudannya dan menjadi bernama Mako Komuro.
Sebelumnya, pada pagi hari tanggal 18 Oktober, Komuro akan mengunjungi kediaman keluarga Akashinomiya di Akasaka Imperial Property.
Puteri Mako akan bertemu kembali dengan Komuro untuk pertama kalinya dalam waktu sekitar tiga tahun, dan Suami Isteri Akishinomiya akan dapat menerima salam dari Komuro.
Baca juga: 26 Oktober 2021 Jadwal Pernikahan Keponakan Kaisar Jepang Putri Mako dan Kei Komuro
Puteri Mako juga akan secara pribadi mengunjungi Tiga Tempat Suci Istana Kekaisaran pada tanggal 19 Oktober untuk melaporkan pernikahannya, dan pada tanggal 22 Oktober bertemu Yang Mulia Kaisar dan Permaisuri kehormatan (kakek dan neneknya), serta pada tanggal 25 Oktober bertemu Kaisar Naruhiro dan Permaisuri Masako untuk memberikan salam.
Pada sore hari tanggal 26 Oktober hari pernikahan, Komuro dan Mako Komuro akan menghadiri konferensi pers di sebuah hotel di Tokyo.
Sekitar 50 orang, termasuk wartawan dari klub pers Badan Rumah Tangga Kekaisaran, majalah, dan media luar negeri, akan menghadiri konferensi tersebut.
Konferensi pers akan diadakan setelah Mako meninggalkan keluarga kekaisaran, dia menahan diri untuk tidak menggunakan fasilitas yang terkait dengan keluarga kekaisaran.
Semua biaya tempat tersebut bukan biaya publik tetapi dihabiskan dari dana pribadi Mako dan Komuro. Info lengkap mengenai Jepang dapat ditanyakan ke: info@tribun.in