Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Petugas Penyelamat Sayangkan Travis Scott yang Tak Setop Konser Sejak Awal

Kepala petugas pemadam kebakaran menilai Travis Scott harusnya menyetop konsernya di Houston, Texas saat melihat penontonnya rusuh.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Petugas Penyelamat Sayangkan Travis Scott yang Tak Setop Konser Sejak Awal
TIMOTHY A. CLARY / AFP
Foto diambil pada 3 Februari 2019, menampilkan Rapper Travis Scott di Super Bowl LIII, Stadion Mercedes-Benz di Atlanta, Georgia. 

TRIBUNNEWS.COM - Kepala petugas pemadam kebakaran menilai Travis Scott harusnya menyetop konsernya di Houston, Texas saat melihat penontonnya rusuh.

"Semua orang di acara itu memiliki tanggung jawab," kata Samuel Peña kepada NBC.

"Dari artis ke bawah," tambahnya.

Dilansir BBC, sebanyak 8 orang tewas akibat lonjakan massa di konser Astroworld di Texas pada Jumat lalu. 

Travis Scott mengaku "hancur" mengetahui insiden itu dan berjanji membantu keluarga korban.

Baca juga: Travis Scott akan Tanggung Biaya Pemakaman 8 Orang yang Meninggal di Festival Musik Astroworld

Baca juga: Travis Scott akan Kembalikan Uang Penonton Astroworld dan Batal Tampil di Festival Day N Vegas

Seorang pengunjung menulis catatan di luar lokasi festival Astroworld yang dibatalkan di NRG Park pada 7 November 2021 di Houston, Texas. Menurut pihak berwenang, delapan orang meninggal dan 17 orang diangkut ke rumah sakit setempat setelah apa yang digambarkan sebagai lonjakan massa di festival Astroworld, sebuah festival musik yang dimulai oleh rapper dan musisi asli Houston Travis Scott pada 2018.    Alex Bierens de Haan/Getty Images/AFP (Photo by Alex Bierens de Haan / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)
Seorang pengunjung menulis catatan di luar lokasi festival Astroworld yang dibatalkan di NRG Park pada 7 November 2021 di Houston, Texas. Menurut pihak berwenang, delapan orang meninggal dan 17 orang diangkut ke rumah sakit setempat setelah apa yang digambarkan sebagai lonjakan massa di festival Astroworld, sebuah festival musik yang dimulai oleh rapper dan musisi asli Houston Travis Scott pada 2018. Alex Bierens de Haan/Getty Images/AFP (Photo by Alex Bierens de Haan / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP) (Getty Images via AFP/ALEX BIERENS DE HAAN)

Rapper tersebut juga mengatakan baru mengetahui ada korban jiwa setelah insiden.

Dari 8 orang korban, ada satu bocah laki-laki berusia 9 tahun yang meninggal karena terinjak-injak.

BERITA TERKAIT

"Anak kecil ini dan keluarganya akan menghadapi trauma yang mengubah hidup mulai hari ini, kenyataan yang tidak diharapkan siapa pun ketika mereka membeli tiket konser," kata pengacara keluarga tersebut dalam sebuah pernyataan, pada Selasa.

Menurut keterangan polisi, para korban terdesak dan terinjak-injak oleh penonton lainnya di area dekat panggung sekira pukul 21.30 waktu setempat.

Travis Scott melanjutkan penampilannya sampai sekitar 40 menit kemudian.

Konser tersebut diakhiri sekitar 15 hingga 20 menit lebih cepat dari rencana.

Dalam sebuah cuplikan video, pasangan Kylie Jenner ini sempat menghentikan penampilannya untuk meminta bantuan karena ada penonton yang pingsan.

Namun di video lainnya, rapper ini justru menyerukan agar penonton terus menikmati musik.

Baca juga: Pernah Jadi Korban Konser Travis Scott Tahun 2017 hingga Lumpuh, Pria Ini Tanggapi Insiden Terkini

File foto ini diambil pada 9 November 2019 menunjukkan Travis Scott tampil dalam acara Astroworld Festival di NRG Stadium di Houston, Texas.
File foto ini diambil pada 9 November 2019 menunjukkan Travis Scott tampil dalam acara Astroworld Festival di NRG Stadium di Houston, Texas. (SUZANNE CORDEIRO / AFP)

"Siapa yang memintamu untuk berhenti? Kalian semua tahu apa yang harus kalian lakukan - kejar aku, ayo pergi," kata Scott dalam cuplikan video.

"Pada satu titik ada ambulans yang mencoba menerobos kerumunan. Artis itu (Travis Scott) memimpin kerumunan itu," kata Peña, kepala Departemen Pemadam Kebakaran Houston, kepada acara Today NBC.

"Artis itu, jika dia melihat sesuatu yang terjadi, dia pasti bisa menghentikan pertunjukan itu, menyalakan lampu dan berkata: 'Hei, kami tidak akan melanjutkan sampai masalah ini diselesaikan'," tambahnya.

Sebelumnya, Scott mengunggah video di Instagramnya dan mengaku terpukul dengan insiden di konser itu.

Kini buntut dari tewasnya 8 orang penonton, sang rapper harus menghadapi tuntutan.

Polisi meluncurkan penyelidikan, termasuk mendalami laporan terpisah bahwa seseorang penonton menyuntikkan narkoba ke orang lain.

Beberapa penonton konser harus disadarkan kembali dengan obat anti overdosis obat, termasuk seorang petugas keamanan yang menurut polisi tampak memiliki bekas suntikan di lehernya.

Tanggung Biaya Pemakaman

Diberitakan Tribunnews sebelumnya, Travis Scott akan menanggung biaya pemakaman 8 korban tewas di Festival Astroworld, Jumat (5/11/2021). 

"Travis tetap aktif dengan kota Houston, penegak hukum dan responden pertama lokal untuk terhubung dengan hormat dan tepat dengan individu dan keluarga mereka yang terlibat," bunyi pernyataan yang dirilis pihak Travis Scott.

"Ini adalah langkah pertama dari banyak langkah yang direncanakan Travis sebagai bagian dari sumpah pribadinya untuk membantu mereka yang terkena dampak selama proses berduka dan pemulihan mereka."

Sementara itu, pihak penyelenggara festival maut ini akan mengembalikan uang kepada semua pemegang tiket secara penuh.

Ini berlaku untuk penonton yang hadir pada Jumat maupun konser pada Sabtu yang telah dibatalkan.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani/Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas