Putri Mako Meninggalkan Jepang dan Memulai Hidup Baru dengan Suaminya di New York
Putri Mako meninggalkan Jepang dan memulai kehidupan barunya di New York, Amerika Serikat bersama sang suami, Kei Komuro.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Putri Mako telah meninggalkan Jepang dan memulai kehidupan barunya di New York, Amerika Serikat.
Mantan putri Jepang, Mako Komuro tiba di Amerika Serikat bersama suaminya pada Minggu (14/11/2021), seperti dilansir CNA.
Setelah meninggalkan keluarga kerajaan, Putri Mako kini memutuskan tinggal di New York bersama sang suami, Kei Komuro.
Kepindahan Mako dan suaminya ke Amerika Serikat telah lama dikabarkan.
Rekaman yang disiarkan di saluran TV Jepang menunjukkan pasangan itu diapit oleh petugas keamanan saat mereka melewati bandara dan masuk ke kendaraan.
Baca juga: Profil Putri Mako dan Kei Komuro, setelah Menikah Kini Pindah ke Amerika Serikat
Baca juga: Putri Mako Keluarga Kekaisaran Jepang dan Kei Komuro Memulai Hidup Baru di New York
Mako dan suaminya naik penerbangan komersial dari Tokyo ke New York.
Mako kehilangan gelar kerajaannya saat dia menikah dengan orang biasa di bawah hukum suksesi pascaperang.
Pernikahan Putri Mako
Putri Mako dan Kei Komuro menikah di Tokyo pada bulan Oktober lalu, secara diam-diam.
Mereka akhirnya menikah, setelah bertahun-tahun banyak yang mengecam hubungan mereka.
Kecaman dari banyak pihak menyebabkan kesedihan dan rasa sakit bagi Putri Mako.
Setelah mengumumkan pertunangan mereka pada tahun 2017, Mako dihadapkan dengan rentetan laporan yang menuduh bahwa keluarga Kei mengalami kesulitan keuangan.
Bangsawan Jepang dan Badan Rumah Tangga Kekaisaran mengatakan Mako mengalami gangguan stres pascatrauma yang kompleks karena pemberitaan media.
"Saya takut, merasa sedih dan sakit setiap kali rumor sepihak berubah menjadi cerita yang tidak berdasar," kata Mako pada konferensi pers setelah pernikahan mereka.