Lama Absen dari Publik, Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un Muncul di Situs Kota Model
Setelah satu bulan tak muncul di muka publik, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberi arahan di Samjiyon, di Gunung Paektu
Editor: hasanah samhudi
TRIBUNNEWS.COM, SEOUL - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi situs kota resor baru di dekat perbatasan China.
Kemunculannya mengakhiri absennya Kim di media resmi dalam satu bulan terakhir. Ini masa terlama bagi pemimpin Korut tak tampil di depan public dalam tujuh tahun terakhir.
Dilansir dari UPI, media resmi Korut KCNA melakukan perjalanan ke kota pegunungan Samjiyon untuk memberikan arahan langsung kepada pengembang kota model itu.
Samjiyon adalah tempat kelahiran ayah Kim dan mantan pemimpin Kim Jong Il.
Lokasi ini terletak di kaki Gunung Paektu, sebuah situs yang dianggap oleh Korea Utara dan Selatan memiliki makna yang hampir mistis.
Baca juga: Kecam Aliansi Indo-Pasifik AS, Korut Akan Balas Jika Berdampak Pada Keamanannya
Baca juga: Uji Coba Roket Korsel Picu Perlombaan Senjata dengan Korut
"Kim Jong Un bertekad untuk mengubah Samjiyon menjadi model kota berbudaya pegunungan dan menjadi kota lokal yang ideal sebagaimana layaknya tempat suci revolusi," lapor KCNA.
KCNA melaporkan, proyek yang mencakup apartemen, hotel, sekolah dan resor ski ini diharapkan selesai tahun ini.
Kim awalnya menargetkan penyelesaian pada Oktober 2020, menjelang peringatan 75 tahun berdirinya Partai Buruh yang berkuasa, tetapi rencana itu gagal akibat pandemi Covid-19.
Korea Utara menutup perbatasannya pada Januari 2020, memutus hampir semua aktivitas komersial dengan satu-satunya mitra dagang utamanya, China.
Pyongyang terus melaporkan bahwa negara itu tidak memiliki kasus Covid-19, klaim yang dipertanyakan oleh pengamat luar.
Baca juga: Kim Jong Un Ungkap Korut Perlu Bersiap Gelar Dialog dan Konfrontasi dengan AS
Baca juga: Rakyat Korut Dilaporkan Kelaparan Gara-gara Aturan Ketat Covid di Negara Itu
Dalam gambar yang dirilis oleh media pemerintah, Kim terlihat berjalan melalui perkembangan baru dan berbicara dengan para pejabat.
Ini meredakan spekulasi tentang kesehatannya yang meningkat selama kepergian terakhirnya.
Pada bulan Juni, Kim yang terlihat kurus muncul kembali di depan umum setelah empat minggu absen, yang memicu pertanyaan tentang kondisi fisiknya.
Badan mata-mata Korea Selatan mengatakan kepada parlemen bulan lalu bahwa Kim telah kehilangan sekitar 45 pon dari sebelumnya 310 pon.