Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pfizer Tuntut Karyawan yang Curi Dokumen Vaksin Covid-19, Diduga Ribuan File Diambil

Perusahaan pembuat vaksin Covid-19, Pfizer mengajukan tuntutan kepada mantan karyawannya yang diduga membocorkan dokumen rahasia terkait vaksin corona

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Pfizer Tuntut Karyawan yang Curi Dokumen Vaksin Covid-19, Diduga Ribuan File Diambil
AFP/JUSTIN TALLIS
Ilustrasi botol dengan stiker Vaksin Covid-19 terpasang dan jarum suntik dengan logo perusahaan farmasi AS Pfizer, (17 November 2020). Pfizer secara tajam meningkatkan proyeksi pendapatan 2021 terkait dengan vaksin Covid-19 pada 28 Juli 2021, memperkirakan pengiriman 500 juta dosis lebih banyak dibandingkan dengan harapan sebelumnya. Pembuat obat AS, yang telah bermitra dengan BioNTech Jerman pada vaksin, memperkirakan pengiriman 2,1 miliar dosis, menghasilkan penjualan $33,5 miliar. Perkiraan Mei perusahaan adalah untuk $26 miliar dalam penjualan. Pfizer juga mengangkat prospek laba setahun penuh. (JUSTIN TALLIS / AFP) 

Alasannya diduga karena tawaran pekerjaan dari Xencor Inc, sebuah perusahaan biofarmasi di California yang fokus pada perawatan kanker dan autoimun.

Li hingga kini belum menanggapi soal tuntutan dari mantan perusahaannya itu.

Pihak Xencor Inc yang ikut terseret juga menolak berkomentar.

Sebelumnya pada Senin, Pfizer mengumumkan bahwa vaksin Covid-19 buatannya menunjukkan kemanjuran mencapai 100% pada remaja usia 12-15 tahun.

Pfizer berencana menyerahkan vaksin produksinya itu untuk disetujui digunakan dalam setiap kelompok usia baik di AS maupun internasional.

Baca juga: Pfizer Klaim Karyawannya Mencuri Data Rahasia Vaksin Covid-19

Baca juga: Pfizer Setuju Produksi Obat Covid-19 Versi Generik, akan Dipasok ke 95 Negara

Siapa Pfizer?

Fasilitas Pfizer di Pleasant Prairie, Wisconsin, pada 1 Desember 2020.
Fasilitas Pfizer di Pleasant Prairie, Wisconsin, pada 1 Desember 2020. (KAMIL KRZACZYNSKI / AFP)

Pfizer adalah salah satu perusahaan farmasi terbesar di dunia yang berbasis di New York City, Amerika Serikat.

Berita Rekomendasi

Perusahaan ini menempati posisi ke-57 dalam daftar Fortune 500 tahun 2018.

Bergerak dalam sektor farmasi, Pfizer banyak mengembangkan dan memproduksi obat serta vaksin untuk berbagai macam disiplin medis.

Vaksin Covid-19 buatan Pfizer termasuk dalam jejeran vaksin corona yang memiliki efektivitas tinggi.

Pada Senin (22/11/2021) lalu, perusahaan ini menyatakan bahwa dua dosis vaksinnya 100% efektif melawan Covid-19 untuk anak usia 12-15 tahun.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas