Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - 'Through The Night', karya 3 seniman Indonesia dari Bandung yang tergabung dalam kelompok "THE FOX, THE FOLKS" berhasil memenangkan Grand Prix Tokyo Governor's Award dan Audience Award, Minggu (12/12/2021).

"Turut bangga dengan prestasi teman-teman The Fox, The Folks. Karya kreatif mereka ini mampu bersaing dengan banyak karya dari negara lain dan membawa harum nama Indonesia," ujar Dubes Indonesia untuk Jepang, Heri Akhmadi.

Karya kelompok seniman ini dapat dilihat di Youtube ini: https://www.youtube.com/watch?v=fe_VTGNhbS8

Turnamen ini merupakan konten utama dari "TOKYO LIGHTS" yang diadakan dari tanggal 9 hingga 12 Desember 2021 dan merupakan salah satu turnamen terbesar di Asia yang dimulai pada tahun 2012.

Event kali ini diadakan dengan judul "Kompetisi Pemetaan Proyeksi 1 menit".

Tiga seniman muda "THE FOX, THE FOLKS" yakni Fadjar Kurnia, Rafico Lingga Adiyoga dan Muhammad Fahry Azi.

Aktris Mai Shiraishi telah ditunjuk sebagai duta resmi "TOKYO LIGHTS", sebuah festival cahaya yang membawa harapan bagi dunia melalui hiburan dan seni.

Baca juga: Uji Coba Antisipasi Kecelakaan Kereta Api di Jepang Gunakan Artificial Intelligence

Shiraishi menghadiri pemutaran publik dan upacara penghargaan di konvensi pemetaan proyeksi internasional dari festival yang diadakan di Shinjuku-ku Tokyo.

Sebanyak 246 kelompok dari 54 negara dan wilayah di seluruh dunia masuk, dan 19 karya yang tersisa dalam seleksi akhir diputar pada hari Minggu (12/12/2021).

"Menampilkan karya video pemetaan proyeksi yang dikumpulkan dari seluruh dunia di Galeri Gambar Memorial Meiji (Meiji Jingu Gaien yang bersejarah ini. Saya sangat terkesan dengan kenyataan bahwa saya melihat berbagai karya warna-warni dan berpikir bahwa saya akan melakukan yang terbaik lagi untuk masa depan," ungkap Shiraishi.

Ketika ditanya ke gedung mana Shiraishi ingin memproyeksikan pemetaan jika dia adalah seorang programmer pemetaan proyeksi, Shiraishi berkata, "Saya pikir Menara Eiffel adalah bangunan bersejarah dan itu luar biasa."

"Pemetaan proyeksi yang saya bayangkan untuk Menara Eiffel. Itu akan keren jika bisa diproyeksikan. Saya berharap saya bisa menjadi model, menggantikannya seperti anime, dan memproyeksikannya ke Menara Eiffel," ujar Shiraishi.

"Saya mendengar bahwa saya akan dapat melayani sebagai duta besar di turnamen sebesar itu, dan pada awalnya saya berpikir, 'Apakah tidak apa-apa untuk saya?' Sangat menyenangkan melihat begitu banyak orang yang bekerja luar biasa. Saya ingin pemetaan proyeksi itu sendiri menyebar lebih luas di dunia," kata Shiraishi mengenai peran sebagai duta besar.

Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.