Profil Kim Jong Un, Pemimpin Korea Utara yang Idolakan Michael Jordan
Berikut profil Kim Jong Un yang menjabat sebagai pemimpin Korea Utara di mana juga mengidolakan Michael Jordan
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Dikutip dari The Sun, mantan pebasket Chicago Bulls, Dennis Rodman pernah mengunjungi Korea Utara pda tahun 2013.
Lalu saat dirinya tampil di podcast Mike Tyson, ia mengatakan jika Jordan adalah pilihan utama Kim untuk datang ke negaranya.
“Sebenarnya kita meminta Michael Jordan untuk datang tetapi sayangnya dia tidak bisa.”
“Jadi kita memintamu untuk menggantikannya,” ucap Rodman.
Lalu pada tahun 2019, Kim Jong Un meminta AS untuk mengirimkan pemain bola basket terkenal’ untuk membantu hubungan kedua negara pada pertemua puncak dengan Donald Trump di Hanoi, Vietnam.
Sayangnya, Trump dan Kim gagal menyepakati persyaratan pada pertemuan tersebut.
Setali tiga uang dengan Kim, mendiang ayahnya juga ternyata begitu mengidolakan Chicago Bulls yang memenangkan enam kejuaraan.
Kim Jong Il pun juga pernah berupaya untuk mendatangkan Michael Jordan pada tahun 2000.
Hal tersebut diungkapkan oleh mantan Gubernur New Mexico, Amerika Serikat, Bill Richardson.
“Ketika saya mengujungi Korea Utara, Kim Jong Il melalui menteri luar negerinya meminta untuk mengundang Michael Jordan.” katanya.
Sayangnya, Michael Jordan menolak permintaan Kim Jong Il.
Lalu Sekretaris Negara Amerika Serikat saat itu, Madeleine Albright menggantikannya dengan bola basket dengan tanda tangan Jordan.
Sementara hubungan Kim Jong Un dengan Rodman pun menjadi beritama utama di seluruh dunia.
Masih dikutip dari The Sun, Rodman mengatakan tentang malam liarnya dengan pemimpin Korut tersebut.
“Yang saya tahu, kita makan malam bersama dan mabuk.”
“Lalu ia mulai menyanyi karaoke dan saya tidak tahu apa yang dia bicarakan dan di sekitarnya terdapat 18 wanita namun mereka hanya menyanyikan satu lagu saja,” cerita Rodman.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(TribunnewsWiki/Putradi Pamungkas)
Artikel lain terkait Kim Jong Un