Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Analis Asing Sebut Keputusan Pemerintah Hentikan Ekspor Batu Bara Upaya Penguatan Ekonomi Nasionalis

Kondisi pasokan energi China juga diperburuk oleh larangan impor batu bara dari Australia, sehingga China kesulitan mendapatkan impor batu bara.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Analis Asing Sebut Keputusan Pemerintah Hentikan Ekspor Batu Bara Upaya Penguatan Ekonomi Nasionalis
Adaro
Ilustrasi - Tambang batubara Adaro Energy. 

TRIBUNNEWS.COM, AUSTRALIA - Keputusan Pemerintah Indonesia menangguhkan ekspor batu bara bisa berpeluang bagi Australia untuk kembali menjual batu bara ke China.

Indonesia adalah pengekspor terbesar komoditas batu bara dengan memperdagangkan sebanyak 40 persen pasokan batu bara di dunia.

Di  tahun 2020 saja Indonesia mengirimkan 400 juta ton ke sejumlah negara.

Indonesia akan melarang ekspor batu bara sementara selama bulan Januari, menyebabkan pasokan 30 juta ton batu bara di dunia akan terganggu.

Alasan penghentian ekspor sementara ini adalah karena pasokan yang rendah di pembangkit listrik dalam negeri dan dikhawatirkan dapat menyebabkan pemadaman.

Baca juga: Izin Ekspor Batubara Akan Dibuka Lagi, Aturan DMO Bakal Diubah

Namun efeknya akan terasa di negara mitra dagang utama Indonesia yaitu China, India, Jepang, dan Korea Selatan.

Analis riset senior MineLife, Gavin Wendt, mengatakan meski keputusan Indonesia membuat pasar menjadi kaget.

BERITA REKOMENDASI

Tapi, kata dia, sebenarnya bukanlah hal yang mengejutkan karena mencerminkan agenda ekonomi nasionalis Pemerintah Indonesia..

"Ini Pemerintah yang sangat proaktif dalam melaksanakan undang-undang untuk melindungi kepentingan Indonesia," katanya.

"Kami telah melihatnya di masa lalu, dalam beberapa tahun terakhir, saat Pemerintah Indonesia membatasi dan secara efektif menghentikan ekspor bahan mentah."

"Mereka ingin menghasilkan komponen nilai tambah, tidak hanya menjadi pemasok komoditas mentah untuk ekspor."

Jadi peluang untuk Australia


Keputusan tersebut membuat India dan China dalam keadaan tidak pasti, sementara perusahaan tambang di Indonesia sudah mati-matian berusaha berdialog dengan Pemerintah untuk membatalkan larangan ekspor tersebut.

Kondisi pasokan energi China juga diperburuk oleh larangan impor batu bara dari Australia, sehingga China kesulitan mendapatkan impor batu bara berkualitas tinggi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas