Detik-detik Rayan Bocah 5 Tahun di Maroko Jatuh ke Sumur Sedalam 32 Meter
Ayah Rayan menceritakan detik-detik sang anak jatuh ke sumur sedalam 32 meter di Maroko.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Arif Fajar Nasucha
Juru bicara pemerintah Mustapha Baitas mengatakan kondisi tanah terlalu berbahaya untuk mencoba memperlebar lubang, sehingga memerlukan penggalian besar-besaran di sekitar sumur.
Pada hari Jumat, tim mulai menggali terowongan horizontal dengan bantuan insinyur topografi.
Mereka secara manual memotong bentangan terakhir, kata media lokal.
Motor mesin berat berhenti, dan keheningan turun di tempat kejadian.
Beberapa meter mendekati tempat Rayan berada tampaknya menjadi pekerjaan yang paling sulit.
Tim penyelamat harus berhati-hati agar tanah yang berhari-hari terkena getaran mesin tidak runtuh.
Baca juga: Kronologi Bocah 5 Tahun di Maroko Meninggal setelah 4 Hari Terjebak dalam Sumur Sedalam 32 Meter
Tim penyelamat mengintip dari tepi lubang yang telah digali untuk mencapai bocah itu, mengawasi rekan-rekan mereka untuk membawanya keluar.
Sorak-sorai pecah secara sporadis ketika misi hampir berakhir.
Tetapi operasi itu berlangsung hingga Sabtu malam tanpa ada kabar tentang kondisi Rayan.
Nyanyian, peluit, dan doa terdengar sesaat sebelum bocah itu keluar dari sumur.
Lampu sorot dan silau jaket reflektif petugas penyelamat menembus kegelapan saat perhatian orang-orang terpaku pada mulut terowongan.
Baca juga: Rayan, Bocah 5 Tahun di Maroko Meninggal setelah Diselamatkan dari Sumur 30 M, Evakuasi Dramatis
Ambulans, helikopter, dan petugas medis berada di lokasi untuk membawa Rayan ke rumah sakit.
Tim penyelamat membentuk dinding di sekitar anak itu ketika mereka menariknya dari lubang dan membawanya ke ambulans yang menunggu, yang dengan cepat pergi sekitar pukul 21.30 waktu setempat.
Pesan belasungkawa dan dukungan untuk orang tua Rayan memenuhi media sosial setelah berita kematian bocah itu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.