Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Konflik Rusia-Ukraina: Sumber AS Ungkap Moskow 70 Persen Siap Menyerang

Pejabat AS mengatakan Rusia telah mengumpulkan sekitar 70 persen kemampuan militer untuk invasi skala penuh ke Ukraina dalam beberapa pekan mendatang.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Konflik Rusia-Ukraina: Sumber AS Ungkap Moskow 70 Persen Siap Menyerang
AFP
Poster Presiden Rusia Vladimir Putin dijadikan latihan sasaran di sepanjang parit di garis depan dengan separatis yang didukung Rusia di dekat desa Zolote, di wilayah Lugansk, pada Jumat (21/1/2022). Inggris menuduh Moskow mendekati mantan politisi dan akan menempatkan pemimpin pro-Rusia di Ukraina. 

TRIBUNNEWS.COM - Para pejabat Amerika Serikat (AS) mengatakan Rusia telah mengumpulkan sekitar 70 persen kemampuan militer untuk invasi skala penuh ke Ukraina dalam beberapa pekan mendatang.

Pada Februari ini, diperkirakan tanah akan membeku dan mengeras.

Hal tersebut memungkinkan Rusia untuk memindahkan lebih banyak alat berat, kata pejabat AS yang menolak untuk disebutkan namanya.

Melansir BBC, dikatakan Rusia memiliki lebih dari 100.000 tentara di dekat perbatasan Ukraina, tetapi membantah berencana menyerang Kyiv.

Baca juga: Gambar Satelit Tampilkan Penumpukkan Militer Rusia di Perbatasan Ukraina

Baca juga: Atlet Olimpiade Musim Dingin Ukraina dan Rusia Jaga Jarak: Kami Bukan Teman Baik

Sebuah gambar yang diambil pada 25 Januari 2022 menunjukkan palet amunisi, senjata dan peralatan lainnya sementara karyawan menurunkan pesawat dengan bantuan keamanan AS baru yang diberikan ke Ukraina di bandara Boryspil Kyiv. - AS telah meningkatkan bantuan keamanan ke Ukraina, di tengah ketakutan akan invasi Rusia dengan penambahan puluhan ribu tentara Rusia di perbatasan Ukraina. (Photo by Sergei SUPINSKY / AFP)
Sebuah gambar yang diambil pada 25 Januari 2022 menunjukkan palet amunisi, senjata dan peralatan lainnya sementara karyawan menurunkan pesawat dengan bantuan keamanan AS baru yang diberikan ke Ukraina di bandara Boryspil Kyiv. - AS telah meningkatkan bantuan keamanan ke Ukraina, di tengah ketakutan akan invasi Rusia dengan penambahan puluhan ribu tentara Rusia di perbatasan Ukraina. (Photo by Sergei SUPINSKY / AFP) (AFP/SERGEI SUPINSKY)

Terkait pernyataan ini, para pejabat AS tidak memberikan bukti mengenai penilaian mereka.

Mereka mengatakan informasi itu didasarkan pada intelijen tetapi mereka tidak dapat memberikan rincian karena sensitivitasnya, jelas laporan media AS.

Para pejabat juga mengaku tidak tahu apakah Presiden Rusia Vladimir Putin memutuskan untuk mengambil langkah seperti itu.

Berita Rekomendasi

Mereka menambahkan bahwa solusi diplomatik masih mungkin dilakukan.

Baca juga: AS Tuduh Rusia Berencana Membuat Video Propaganda dengan Mayat untuk Serang Ukraina

Kondisi cuaca

Berbicara dengan syarat anonim, dua pejabat AS mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa kondisi cuaca akan memberikan ruang bagi Rusia untuk memindahkan peralatan antara sekitar 15 Februari dan akhir Maret.

Menurut laporan, para pejabat memperingatkan bahwa invasi Rusia ke Ukraina dapat menyebabkan sekira 50.000 kematian warga sipil.

Mereka juga memperkirakan bahwa serangan dapat membuat ibu kota Ukraina, Kyiv, jatuh dalam beberapa hari.

Serangan Rusia juga mampu memicu krisis pengungsi di Eropa saat jutaan orang melarikan diri.

Baca juga: Terlibat Pengeroyokan, Bule Ukraina dan Rusia Terancam Dideportasi

Seorang instruktur militer mengajar warga sipil memegang replika kayu senapan Kalashnikov, selama sesi pelatihan di sebuah pabrik terbengkalai di ibukota Ukraina, Kyiv pada 30 Januari 2022. - Saat kekhawatiran tumbuh akan potensi invasi oleh pasukan Rusia yang berkumpul di perbatasan Ukraina, di dalam kerangka pelatihan ada kelas tentang taktik, paramedis, pelatihan tentang rintangan. Pelatihan dilakukan oleh instruktur dengan pengalaman tempur, anggota inisiatif publik
Seorang instruktur militer mengajar warga sipil memegang replika kayu senapan Kalashnikov, selama sesi pelatihan di sebuah pabrik terbengkalai di ibukota Ukraina, Kyiv pada 30 Januari 2022. - Saat kekhawatiran tumbuh akan potensi invasi oleh pasukan Rusia yang berkumpul di perbatasan Ukraina, di dalam kerangka pelatihan ada kelas tentang taktik, paramedis, pelatihan tentang rintangan. Pelatihan dilakukan oleh instruktur dengan pengalaman tempur, anggota inisiatif publik "Total Resistance". (Photo by Sergei SUPINSKY / AFP) (AFP/SERGEI SUPINSKY)

Pasukan AS

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas