Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER Internasional: Ratu Elizabeth Positif Covid-19 | AS Pertimbangkan Booster Kedua

Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya Ratu Elizabeth II terkonfirmasi terpapar Covid-19.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in POPULER Internasional: Ratu Elizabeth Positif Covid-19 | AS Pertimbangkan Booster Kedua
Kolase Tribunnews
Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya Ratu Elizabeth II terkonfirmasi terpapar Covid-19. 

Food and Drug Administration (FDA) telah meninjau data untuk mengesahkan dosis booster kedua dari Pfizer/BioNTech dan Moderna, tambah laporan itu.

FDA belum memberi komentar lanjutan mengenai kabar ini.

Bulan lalu, FDA memotong interval untuk mendapatkan dosis booster vaksin COVID-19 dari Pfizer/BioNTech serta dari Moderna.

Hal itu dilakukan dalam upaya untuk memberikan perlindungan yang lebih baik lebih cepat terhadap varian Omicron.

Perencanaan dosis keempat ini masih dalam tahap awal.

Baca juga: Presiden Minta Vaksinasi Dosis Kedua dan Booster Dipercepat, Bagaimana Jika Terlewat Vaksin Kedua?

Baca juga: Efek Samping Vaksin Booster yang Perlu Diketahui, Nyeri hingga Muntah

Tenaga medis menunjukkan vaksin Covid-19 Pfizer booster saat pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga di Kantor OJK, Wisma Mulia 2, Jakarta Selatan, Minggu (23/1/2022). Pemerintah mulai mendistribusikan vaksin Covid-19 booster atau vaksin dosis ketiga kepada masyarakat umum. Vaksin booster bertujuan untuk memperkuat imunitas masyarakat di tengah serbuan virus corona varian Omicron di Indonesia. WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Tenaga medis menunjukkan vaksin Covid-19 Pfizer booster saat pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga di Kantor OJK, Wisma Mulia 2, Jakarta Selatan, Minggu (23/1/2022). WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA (WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA)

Otorisasi akan begerak tergantung pada penentuan apakah booster kedua harus diizinkan untuk semua orang dewasa atau kelompok usia tertentu, dan apakah booster harus menargetkan varian Omicron atau diformulasikan secara berbeda, kata laporan itu.

Selain itu, saat ini belum ada keputusan final dan otoritas mungkin perlu menyiapkan booster lebih awal jika varian baru muncul lagi.

Berita Rekomendasi

Tahun lalu, AS menyebut dosis keempat tidak dibutuhkan dan masih diperlukan data lebih lanjut untuk mengambil keputusan.

Kini, FDA terus melihat data yang muncul tentang pandemi dan variannya di Amerika Serikat dan luar negeri untuk mengevaluasi komposisi dosis booster," ungkap juru bicara FDA Alison Hunt melalui email ke CNN pada hari Jumat.

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas