Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Akankah Putin Mengikuti Jejak Hitler Ambisi Menguasai Eropa Setelah Menyerang Ukraina?

Kekhawatiran Perang Dunia III (PD III) menyeruak di balik perintah Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan invasi militer ke Ukraina.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Akankah Putin Mengikuti Jejak Hitler Ambisi Menguasai Eropa Setelah Menyerang Ukraina?
@Ukraine
Kartun yang viral di media sosial dipublikasi Ukraina memperlihatkan Hitler (yang besar) menatap Vladimir Putin. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kekhawatiran Perang Dunia III (PD III) menyeruak di balik perintah Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan invasi militer ke Ukraina.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken semakin yakin bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin akan menyerang negara lain setelah kuasai Ukraina.

Blinken memperingatkan hal itu setelah mendapatkan sebuah gambar satelit.

Gambar tersebut memperlihatkan Rusia mengumpulkan pasukan, mobil baja dan persenjataan di perbatasan Belarusia dan Polandia.

Pengumpulan pasukan yang besar tersebut terlihat di kota Brest, Belarusia, yang berjarak 16 km dari Polandia.

“Apakah Putin mungkin akan berusaha melangkah lebih jauh dari Ukraina? Tentu saja, itu sangat mungkin,” kata Blinken saat diwawancarai ABC, Kamis (24/2/2022), dikutip dari Daily Mail.

Seorang demonstran memegang plakat ketika orang-orang berkumpul di Lafayette Square untuk memprotes invasi Rusia ke Ukraina di Washington, DC, pada 24 Februari 2022. - Presiden Rusia Vladimir Putin meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina pada 24 Februari, melepaskan serangan udara dan memerintahkan pasukan darat melintasi perbatasan dalam pertempuran yang menurut pihak berwenang Ukraina menewaskan puluhan orang.
 (Photo by MANDEL NGAN / AFP)
Seorang demonstran memegang plakat ketika orang-orang berkumpul di Lafayette Square untuk memprotes invasi Rusia ke Ukraina di Washington, DC, pada 24 Februari 2022. - Presiden Rusia Vladimir Putin meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina pada 24 Februari. (Photo by MANDEL NGAN / AFP)

Baca juga: Vladimir Putin Sudah 22 Tahun Jadi Presiden Rusia, Minta Jabatannya Diperpanjang 14 Tahun Lagi

Tetapi, Blinken menegaskan bahwa jika Putin berusaha untuk menyerang negara tetangga Ukraina seperti Polandia, Slowakia, Hungaria, dan Rumania, berarti Rusia berusaha menginvasi negara anggota NATO.

Berita Rekomendasi

Hal itu berarti secara otomatis memancing AS, Inggris, Prancis, Kanada, dan negara lainnya dari aliansi dengan anggota 30 negara itu.

“Ada sesuatu yang kuat berdiri di jalan itu, dan itu adalah sesuatu yang kami sebut sebagai Pasal Lima,” tuturnya.

“Hal itu berarti jika ada penyerangan terhadap satu anggota NATO, berarti merupakan serangan kepada anggota NATO. Presiden (Joe Biden) telah dengan tegas mengharuskan kami mempertahankan setiap inci wilayah NATO,” ujarnya.

Blinken pun yakin ini akan menjadi pencegah yang paling kuat terhadap usaha Putin menembakkan artilerinya keluar dari Ukraina.

Rusia sendiri saat ini tengah melakukan penyerangan ke Ukraina, setelah Putin mengumumkan melakukan operasi militer ke Ukraina timur.

Seorang pengunjuk rasa memegang plakat selama demonstrasi menentang invasi Rusia ke Ukraina di Sydney pada 25 Februari 2022. (Photo by Saeed KHAN / AFP)
Seorang pengunjuk rasa memegang plakat selama demonstrasi menentang invasi Rusia ke Ukraina di Sydney pada 25 Februari 2022. (Photo by Saeed KHAN / AFP) (AFP/SAEED KHAN)

Disamakan dengan Hitler?

Adolf Hitler adalah  diktator Jerman yang mencetuskan Perang Dunia II Tahun era 40-an.

Hitler berambisi menguasai Eropa yang dimulai dengan menyerang negara tetangganya.

Di bawah Rezim Nazi, Hitler mengerahkan bala tentara menguasai sejumlah negara Eropa dari Polandia, Austria dan hampir  seluruh Cekoslowakia pada tahun 1939.

Adolf Hitler
Adolf Hitler (Grid.ID)

Namun langkah Hitler berhenti setelah sekutu Amerika dan Inggris menghentikan ambisinya menguasa Eropa.

Di media sosial, meme soal Hitler disamakan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin terus bermunculan.

Pemerintah Ukraina di twitter menampilkan meme sosok Hitler memegang Putin.

Seolah hendak mengatakan invasi Rusia di bawah Putin mirip Perang Dunia II Hitler.

Ukraina Belum Dibantu Sekutu, Mengapa?

Pada Jumat (25/2/2022) juga Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyebut negaranya dibiarkan sendirian untuk memerangi Rusia.

Belum ada bantuan dari NATO atau negara-negara sekutu Amerika.

"Kami ditinggalkan sendirian untuk membela negara kami," kata Zelensky dalam pidato yang direkam video untuk warga negaranya setelah tengah malam.

"Siapa yang siap bertarung bersama kami? Saya tidak melihat siapa pun. Siapa yang siap memberi Ukraina jaminan keanggotaan NATO? Semua orang takut," tambahnya dikutip dari AFP.

Hingga saat ini tak ada satu pun negara Eropa, juga Amerika Serikat (AS), yang menginginkan bentrokan militer langsung dengan Rusia.

Lantaran, Federasi Rusia adalah negara berkekuatan nuklir.

Hal ini diungkapkan Menteri Pertahanan Prancis Florence Parly dalam sebuah wawancara radio di Paris, Prancis, Jumat (25/2/2022).

“Kami tidak menyatakan perang terhadap Rusia. Menurut saya, tak ada satu pun negara Eropa atau AS yang ingin berkelahi dengan Rusia,” ujar Parly, dilansir dari TASS, Jumat (25/2/2022).

“Tujuan kami adalah mencapai gencatan senjata,” tekannya.

“Apa Anda ingin perang nuklir?!” Parly bertanya balik saat disinggung tentang apakah Prancis bermaksud mengirimkan bantuan militer untuk mempertahankan Ukraina.

“Senjata nuklir adalah senjata pencegahan, yang tidak boleh digunakan,” tegas Parly.

Lebih lanjut Parly menjelaskan, prioritas Prancis dan NATO adalah memastikan keamanan negara-negara anggota, terutama di sisi timur.

Dan, imbuhnya, “Ukraina bukanlah bagian dari aliansi.” 

Kendati begitu, Parly mengungkap, Prancis telah mengirimkan pasokan pertahanan ke Ukraina ‘untuk sementara waktu’. Namun, ia tak merinci hal itu.

“Kami tidak mengirimkan peralatan militer seperti bantuan kemanusiaan. Ada aturan yang sangat ketat untuk kargo semacam itu, dan kami mematuhi aturan ini. Tetapi kami menyadari bahwa situasinya sangat serius,” terang Parly.

Ia menambahkan, Prancis dengan cermat memeriksa permintaan baru dari Otoritas Ukraina, dan berjanji akan memberikan respons dengan ‘sangat cepat’.

Ikuti perkembangan terkini invasi militer Rusia ke Ukraina dengan mengklik tautan berikut: Konflik Rusia Vs Ukraina

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas