Cerita Warga Ukraina Gagal Mengungsi Gara-gara Dengar Tembakan Tentara Rusia
Media Rusia melaporkan, pihak Rusia balik menuding otoritas Ukraina telah mencegah orang-orang mengungsi.
Editor: Hasanudin Aco
![Cerita Warga Ukraina Gagal Mengungsi Gara-gara Dengar Tembakan Tentara Rusia](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/porak-poranda-kota-kota-di-ukraina-seminggu-invasi-rusia_20220303_200531.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, UKRAINA - Gencatan senjata yang dikumandangkan Kementerian Pertahanan Rusia ternyata tidak terealisasi.
Padahal Rusia sudah menyepakati untuk menghentikan gencatan senjata agar warga dapat meninggalkan kota Mariupol di selatan Ukraina itu.
Namun upaya evakuasi warga Ukraina dari Kota Mariupol pada Sabtu (5/3/2022) gagal total menyusul aksi penembakan yang dilakukan tentara Rusia.
“Saya sekarang ada di Mariupol, di jalanan. Saya bisa mendengar suara tembakan tiap 3 hingga 5 menit,” ujar Alexanser, seorang teknisi berusia 44 tahun, warga kota Mariupol.
“Saya bisa melihat deretan mobil orang-orang yang hendak mengungsi dan mereka kembali lagi. Sungguh kacau,” imbuhnya.
Baca juga: Putin Sebut Sanksi yang Dijatuhkan Amerika Cs kepada Rusia Seperti Deklarasi Perang
Tiga jam setelah gencatan senjata seharusnya dimulai.
Pada pukul 9 pagi waktu setempat, otoritas Mariupol mengumumkan mereka telah menunda evakuasi massal lantaran kota terus dibombardir serangan.
“Kami meminta agar warga di Mariupol segera menuju selter (perlindungan), akan ada informasi tentang evakuasi segera,” kata pejabat Mariupol, dilansir dari BBC, Sabtu (5/3/2022).
“Adanya fakta bahwa pihak Rusia tidak mematuhi gencatan senjata dan tetap menembak di Mariupol dan sekitarnya, evakuasi telah ditunda,” lanjutnya.
Namun, kementerian pertahanan Rusia menyatakan warga sipil tidak menggunakan jalur pengungsian dari Mariupol dan Volnovakha.
Media Rusia melaporkan, pihak Rusia balik menuding otoritas Ukraina telah mencegah orang-orang mengungsi.
Maxim, seorang warga Mariupol berusia 27 tahun, menyebut, dari apartemennya ia bisa melihat asap yang berasal dari ledakan dekat kota.
Asap juga tampak di sepanjang jalan menuju Zaporizhzhia, rute evakuasi gencatan senjata yang direncanakan.
“Kami bisa mendengar rudal dan melihat asap dari gedung-gedung di sekitar kami,” ujar Maxim.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.