PM Israel Temui Putin & Zelenskyy, Beri Bantuan untuk Ukraina tapi Tetap Jaga Hubungan dengan Rusia
PM Israel bertemu dengan Putin dan Zelenskyy. Israel menjadi negara yang telah mengirimkan bantuan ke Ukraina.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Miftah
Lebih dari 1,3 Juta Warga Ukraina Mengungsi
Lebih dari 1,3 juta warga Ukraina telah melintasi perbatasan sejak invasi Rusia dimulai pada 24 Februari.
Seperti dilansir dari Guardian, Minggu (6/3/2022), PBB menyebut kondisi ini sebagai krisis pengungsi dengan pergerakan tercepat di Eropa sejak akhir perang dunia kedua.
Angka yang dirilis hari ini oleh Badan Pengungsi PBB (UNHCR) menunjukkan 1,37 juta orang telah melarikan diri dari Ukraina ke negara-negara tetangga Eropa setelah serangan militer yang diperintahkan oleh Putin.
"Ini adalah krisis pengungsi yang bergerak paling cepat yang pernah kita lihat di Eropa sejak akhir perang dunia kedua," kata kepala UNHCR Filippo Grandi.
Menurut data dari UNHCR, kecepatan eksodus sudah lebih besar dari krisis migrasi tahun 2015, ketika 1,3 juta pencari suaka dari Suriah, Irak, Afghanistan dan Afrika, melarikan diri dari kemiskinan dan perang, memasuki Eropa.
"Melihat tren dan data terbaru, sangat mungkin bahwa jumlah orang yang melarikan diri dari Ukraina akan mencapai 1,5 juta pada malam ini, data yang terbaru akan disampaikan besok," kata Christine Pirovolakis, pejabat hubungan eksternal senior UNHCR di Inggris.
Baca juga artikel lain terkait Konflik Rusia Vs Ukraina
(Tribunnews.com/Rica Agustina/Srihandriatmo Malau)