Pemilik Rumah Sakit Perintahkan Dokter Kebiri Tentara Rusia yang Tertangkap: Mereka Bukan Manusia
Pemilik rumah sakit di zona perang di Ukraina timur menginstruksikan dokternya untuk "mengebiri tentara Rusia yang ditangkap".
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
"Mereka yang [datang ke sini] akan mengingat mimpi buruk mereka di tanah Ukraina."
"Seperti orang Jerman mengingat Stalingrad."
Baca juga: David Beckham Serahkan IG-nya ke Dokter Ukraina, Ada Cerita Tim Medis Kerja saat Serangan Bom Rusia
Baca juga: Pesawat China Eastern Jatuh, Penduduk Setempat Tak Lihat Ada Jasad Korban, Pencarian Terus Dilakukan
Komite Investigasi Rusia membuka kasus pidana atas komentar Druzenko itu.
Artinya jika Druzenko ditangkap, dia akan diadili di bawah hukum Rusia.
Ketua komite Alexander Bastrykin, mantan teman sekelas universitas Vladimir Putin, memprakarsai kasus pidana atas tuntutan pengebirian yang ia sebut "bertentangan dengan hukum dan norma-norma etika kedokteran."
Bastrykin berkata: "Kepala proyek Rumah Sakit Bergerak Ukraina, Gennady Druzenko, menyerukan kekerasan secara langsung di saluran TV Ukraina terhadap tentara Angkatan Bersenjata Rusia yang ditangkap."
"Dia memberikan instruksi ini kepada para dokter di rumah sakit keliling."
Druzenko akan dimasukkan ke dalam daftar buronan internasional Rusia.
Mariupol telah menjadi titik fokus serangan Rusia di Ukraina.
Tetapi serangan juga dilaporkan meningkat di kota kedua negara itu, Kharkiv, pada Senin.
Konflik telah membuat hampir seperempat dari 44 juta orang Ukraina meninggalkan rumah mereka.
Jerman memperkirakan jumlah pengungsi bisa mencapai 10 juta di minggu-minggu mendatang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.