Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menlu AS Antony Blinken Dijadwalkan Kunjungi Israel, Tepi Barat, Maroko dan Aljazair

Antony Blinken dijadwalkan akan mengunjungi Israel, Tepi Barat yang diduduki, Maroko dan Aljazair dalam beberapa hari mendatang.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Menlu AS Antony Blinken Dijadwalkan Kunjungi Israel, Tepi Barat, Maroko dan Aljazair
AFP
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berbicara kepada pers tentang perang di Ukraina, di Departemen Luar Negeri di Washington, DC, 17 Maret 2022. Blinken mengatakan Kamis bahwa Rusia tidak melakukan upaya serius dalam negosiasi dengan Ukraina untuk mengakhiri tiga minggu perang. "Di satu sisi, kami memuji Ukraina karena berada di meja meskipun dibombardir setiap menit setiap hari," kata Blinken. “Pada saat yang sama, saya belum melihat upaya berarti oleh Rusia untuk mengakhiri perang ini melalui diplomasi.” 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken dijadwalkan akan mengunjungi Israel, Tepi Barat yang diduduki, Maroko dan Aljazair dalam beberapa hari mendatang.

Departemen Luar Negeri AS mengumumkan, perjalanan dinas Blinken tersebut untuk membahas isu-isu regional serta invasi Rusia ke Ukraina.

Phaknya mengatakan. tur Blinken yang dijadwalkan berlangsung dari 26 hingga 30 Maret, akan dimulai di Israel dan Tepi Barat, dan berakhir di Aljazair, pada Kamis (24/3/2022).

Dilansir Al Jazeera, diplomat top Amerika Serikat itu juga akan bertemu dengan Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan, saat berada di ibu kota Maroko, Rabat.

Baca juga: Daftar Pejabat AS yang Dikenai Sanksi Rusia, Joe Biden, Antony Blinken hingga Jake Sullivan

Baca juga: Begini Reaksi Menlu AS Blinken Dengarkan Cerita dari Pengungsi yang Melarikan Diri dari Ukraina

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berbicara kepada pers tentang perang di Ukraina, di Departemen Luar Negeri di Washington, DC, 17 Maret 2022. Blinken mengatakan Kamis bahwa Rusia tidak melakukan upaya serius dalam negosiasi dengan Ukraina untuk mengakhiri tiga minggu perang.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berbicara kepada pers tentang perang di Ukraina, di Departemen Luar Negeri di Washington, DC, 17 Maret 2022. Blinken mengatakan Kamis bahwa Rusia tidak melakukan upaya serius dalam negosiasi dengan Ukraina untuk mengakhiri tiga minggu perang. "Di satu sisi, kami memuji Ukraina karena berada di meja meskipun dibombardir setiap menit setiap hari," kata Blinken. “Pada saat yang sama, saya belum melihat upaya berarti oleh Rusia untuk mengakhiri perang ini melalui diplomasi.” (AFP)

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price dalam sebuah pernyataan menerangkan Blinken dan Putra Mahkota Abu Dhabi akan "membahas keamanan regional dan perkembangan internasional".

"Blinken akan berkonsultasi dengan mitra mengenai berbagai prioritas regional dan global, termasuk perang pemerintah Rusia di Ukraina, kegiatan destabilisasi Iran, Kesepakatan Abraham dan perjanjian normalisasi dengan Israel, hubungan Israel-Palestina," kat Price.

Baca juga: Blinken Khawatir Rusia dan Belarus Lanjutkan Latihan Militer di Tengah Ketegangan Ukraina

Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price berbicara kepada wartawan selama jumpa pers di Departemen Luar Negeri di Washington, DC pada 1 Maret 2021.
Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price berbicara kepada wartawan selama jumpa pers di Departemen Luar Negeri di Washington, DC pada 1 Maret 2021. (TOM BRENNER / POOL / AFP)

Biden ajak Timur Tengah berikan tekanan terhadap Rusia

BERITA REKOMENDASI

Kunjungan itu dilakukan saat pemerintahan Presiden AS Joe Biden mendorong sekutu Timur Tengahnya untuk bergabung dalam kampanye tekanan yang dipimpin Barat terhadap Rusia atas invasinya ke Ukraina.

Washington juga bernegosiasi secara tidak langsung dengan Teheran untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir Iran 2015, yang akan memberikan keringanan sanksi kepada Iran sebagai imbalan untuk mengurangi program nuklir mereka.

Israel, sekutu utama AS di kawasan itu, menentang pemulihan perjanjian itu.

Di Israel, Blinken akan bertemu dengan pejabat tinggi Israel, termasuk Perdana Menteri Naftali Bennett; dia kemudian akan bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Ramallah di Tepi Barat yang diduduki, kata Price dalam pernyataan Kamis.

Baca juga: Joe Biden Ingatkan China Konsekuensinya Jika Bantu Rusia

Presiden AS Joe Biden berbicara selama pertemuan virtual tentang mengamankan rantai pasokan mineral penting di Auditorium Pengadilan Selatan dekat Gedung Putih di Washington, DC, pada 22 Februari 2022.
Presiden AS Joe Biden berbicara selama pertemuan virtual tentang mengamankan rantai pasokan mineral penting di Auditorium Pengadilan Selatan dekat Gedung Putih di Washington, DC, pada 22 Februari 2022. (Brendan SMIALOWSKI / AFP)

“Dalam pertemuan ini, Menlu akan menekankan pentingnya memperkuat hubungan AS-Palestina, dan memajukan kebebasan, keamanan, dan kemakmuran bagi rakyat Palestina,” tambah Price.


Pemerintahan Biden sering menyerukan untuk memajukan hak-hak warga Palestina.

Namun, aktivis solidaritas Palestina mengecam dukungan tanpa syarat Washington untuk Israel dan keengganan untuk mengkritik kebijakan Israel yang oleh organisasi hak asasi manusia terkemuka, termasuk Amnesty International , digambarkan sebagai "apartheid" terhadap Palestina.

Dari Israel, Blinken akan melakukan perjalanan ke Maroko, yang menormalkan hubungan dengan pemerintah Israel pada 2020 sebagai bagian dari apa yang disebut Kesepakatan Abraham, yang ditengahi di bawah mantan Presiden AS Donald Trump.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas