Seorang Menteri di Prancis Tolak Mundur dari Jabatannya setelah Tersandung Tuduhan Pemerkosaan
Menteri Solidaritas, Otonomi, dan Penyandang Disabilitas Prancis, Damien Abad kembali membantah telah memperkosa dua wanita, Senin (23/5/2022).
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Inza Maliana
![Seorang Menteri di Prancis Tolak Mundur dari Jabatannya setelah Tersandung Tuduhan Pemerkosaan](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/damien-abad.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Solidaritas, Otonomi, dan Penyandang Disabilitas Prancis, Damien Abad kembali membantah telah memperkosa dua wanita, Senin (23/5/2022).
Dilansir Reuters, Abad menegaskan dia tidak berniat mengundurkan diri dari pemerintahan.
"Haruskah orang yang tidak bersalah mengundurkan diri? Saya rasa tidak," kata Abad kepada wartawan.
Pada Minggu (21/5/2022), Abad mengeluarkan bantahan yang sama sebagai tanggapan atas tuduhan yang diterbitkan oleh situs Mediapart, sebuah artikel yang terbit berdasarkan wawancara dengan dua wanita.
Baca juga: Prancis, Jerman dan Belgia Laporkan Kasus Pertama Cacar Monyet
Baca juga: Sinyal Kuat Kylian Mbappe ke Real Madrid, Situs Klub Berbahasa Prancis Setop Penjualan Kaus Mbappe
![Damien Abad](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/damien-abad.jpg)
Penuturan wanita pertama; pergi makan malam dan terbangun di kamar hotel
Salah satu wanita mengatakan, dia pergi makan malam dengan Abad pada Oktober 2010.
Dia minum segelas sampanye dan terbangun di kamar hotel dengan pakaian dalam bersama Abad.
Berdasarkan penuturan wanita yang dikutip Mediapart, Abad disebut memaksa mereka melakukan hubungan seksual yang tidak diinginkan.
Aksi tersebut terjadi pada akhir 2010 dan awal 2011.
"Salah satu wanita tersebut mengajukan pengaduan ke polisi terhadap Abad pada 2017, namun kasus ditutup tanpa tindakan lebih lanjut," terang Abad dan Mediapart.
Baca juga: PROFIL Elisabeth Borne, Perdana Menteri Baru Prancis yang Ditunjuk Presiden Emmanuel Macron
Penuturan wanita kedua; menghabiskan malam bersama
Wanita kedua, yang tidak mengenal wanita pertama mengaku menghabiskan malam bersama Abad pada 2011.
Awalnya setuju untuk berhubungan seksual, tetapi kemudian memintanya untuk berhenti.
Dia pertama kali melaporkan kasus ini ke pihak berwajib pada 2012.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.