Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wali Kota Severodonetsk: 1.500 Orang Tewas akibat Pertempuran Sengit Rusia dengan Ukraina

Wali kota Severodonetsk, Ukraina mengatakan sedikitnya 1.500 orang telah tewas akibat serangan Rusia.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Nuryanti
zoom-in Wali Kota Severodonetsk: 1.500 Orang Tewas akibat Pertempuran Sengit Rusia dengan Ukraina
Anatolii STEPANOV / AFP
Prajurit Pasukan Militer Ukraina berjalan di kota kecil Sievierodonetsk, Oblast Lugansk, pada 27 Februari 2022. - Wali Kota Severodonetsk mengatakan 1.500 orang telah tewas akibat serangan Rusia. 

"Kami pasti akan menuntut Rusia dan menuntut kompensasi yang layak untuk semua kerugian dan bisnis yang hilang," kata Akhmetov, sebagaimana dikutip dari CNA.

Baca juga: Rusia Uji Coba Proyek Rubel Digital Pada April 2023 Mendatang

Baca juga: Terus Ditekan Barat, Serbia Tegas Takkan Ikut-ikutan Sanksi Rusia

Rinat pun mengungkap soal berapa banyak uang yang hilang Metinvest karena kerusakan Azovstal dan Illich.

"Biaya penggantian ... karena agresi Rusia adalah dari US$17 hingga US$20 miliar. Jumlah akhir akan ditentukan dalam gugatan terhadap Rusia," kata dia.

Miliarder Akhmetov telah melihat kerajaan bisnisnya hancur sebelum perang oleh delapan tahun pertempuran di timur Ukraina setelah separatis pro-Rusia mengambil alih petak-petak wilayah di sana.

Sejak invasi Rusia pada 24 Februari, Metinvest telah mengumumkan tidak dapat memberikan kontrak pasokannya.

Sementara Grup SCM keuangan dan industri Akhmetov melayani kewajiban utangnya, produsen listrik swastanya DTEK telah merestrukturisasi portofolio utangnya, katanya.

Akhmetov mengatakan dia tetap di Ukraina sejak perang dengan Rusia dimulai.

Berita Rekomendasi

"Kami percaya pada negara kami dan percaya pada kemenangan kami," tambahnya.

(Tribunnews.com/Yurika)

Artikel Rusia Vs Ukraina lainnya

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas