Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Militer Ukraina: Terjadi Pertempuran Sengit Rebutkan Severodonetsk, Rusia Tembaki Perguruan Tinggi

Pertempuran sengit untuk menguasai kota Severodonetsk di Ukraina timur berlanjut Selasa, dengan Rusia menggunakan artileri, pesawat, dan helikopter.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Militer Ukraina: Terjadi Pertempuran Sengit Rebutkan Severodonetsk, Rusia Tembaki Perguruan Tinggi
ARIS MESSINIS / AFP
Asap dan kotoran membubung di kota Severodonetsk selama pertempuran antara pasukan Ukraina dan Rusia di wilayah Donbas Ukraina timur pada 2 Juni 2022. 

TRIBUNNEWS.COM - Pertempuran sengit untuk menguasai kota Severodonetsk di Ukraina timur berlanjut pada Selasa (7/6/2022).

Angkatan Bersenjata Ukraina melaporkan pasukan Rusia menggunakan artileri, pesawat, dan helikopter di daerah tersebut.

Dilansir CNN, dua orang terluka setelah pasukan Rusia menembaki sebuah perguruan tinggi pertambangan di Lysychanskyan.

Situs tersebut terletak di dataran tinggi yang strategis di seberang Sungai Donets Siverskyi dari Severodonetsk, menurut Serhiy Hayday, kepala Administrasi Militer Wilayah Luhansk.

Baca juga: Polisi Swedia Khawatir Senjata untuk Ukraina Justru Digunakan oleh Geng Kriminal

Baca juga: Ukraina: Kapal-kapal Rusia Mundur dari Laut Hitam setelah Serangan Rudal dan Pesawat Tak Berawak

Asap dan kotoran membubung di kota Severodonetsk
Asap dan kotoran membubung di kota Severodonetsk selama pertempuran antara pasukan Ukraina dan Rusia di wilayah Donbas Ukraina timur pada 2 Juni 2022.

Hayday mengatakan Rusia menggunakan kelompok sabotase dan pengintaian di desa Bilohorivka, di sebelah barat Lysychansk dan Severodonetsk.

Kota itu juga terletak di dataran tinggi di sebelah Sungai Donets Siverskyi, dan merupakan lokasi kekalahan besar-besaran Ukraina atas serangan Rusia bulan lalu.

Di pinggiran Severodonetsk, militer Ukraina mengatakan Rusia menggunakan “penambangan jarak jauh di daerah itu untuk menyerang pasukan kami ke Rubizhne.”

Berita Rekomendasi

Seorang pejabat di Republik Rakyat Luhansk yang menyatakan diri separatis, Rodion Miroshnik mengklaim di Telegram bahwa sembilan warga sipil telah terbunuh oleh penembakan Ukraina selama sehari terakhir.

Baca juga: Daftar Negara yang Memasok Senjata ke Ukraina, Ada Amerika hingga Belanda

Baca juga: Singgung Krisis Ukraina, Arab Saudi Dukung Presidensi G20 Indonesia

Peta_ukraina_ Severodonetsk
Pertempuran sengit untuk menguasai kota Severodonetsk di Ukraina timur berlanjut Selasa, dengan Rusia menggunakan artileri, pesawat, dan helikopter.

Terjadi pertempuran sengit di jalanan Severodonetsk

Dikutip Al Jazeera, pada Senin malam (6/6/2022), kepala administrasi militer Severodonetsk, Oleksandr Striuk mengatakan ada "pertempuran sengit dan perkelahian jalanan," dan situasinya "berubah setiap jam".

“Kami memiliki harapan, kami memiliki keyakinan pada angkatan bersenjata kami, tidak ada yang akan meninggalkan” Severodonetsk, tambahnya.

Beberapa hari yang lalu, Moskow tampaknya hampir mengambil alih pusat industri strategis di timur tetapi pasukan Ukraina berhasil bertahan.

Donetsk

Lebih jauh ke barat, di wilayah Donetsk, militer Ukraina mengatakan Rusia memfokuskan upayanya untuk bergerak ke selatan dari Izyum menuju Sloviansk, di mana garis depan tidak banyak bergerak meskipun pertempuran sengit selama berminggu-minggu.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas