Elon Musk Olok-olok Anak Sulung Presiden Joe Biden yang Terjerat Kasus Prostitusi
Elon Musk olok-olok Hunter Biden karena terjerat kasus prostitusi dan foya-foya. Hunter Biden ini putra sulung Presiden AS Joe Biden.
Penulis: Setya Krisna Sumarga

Dalam percakapan teks Hunter dengan Moreva, dia merujuknya ke situs web bernama UberGFE.com, yang mengiklankan 'model' yang dapat memberi klien 'pengalaman pacar' di Los Angeles, New York, Boston, Miami, Washington DC, Chicago, London dan Paris.
Wanita di situs tersebut digambarkan dalam pakaian dalam yang minim atau setengah telanjang.
Situs tersebut mengatakan memiliki karyawan di Ukraina, dan beberapa wanita yang dipekerjakan Hunter melalui Moreva memiliki nama Ukraina.
UberGFE memiliki halaman yang mengatakan mendukung Ukraina dalam perangnya dengan Rusia dan menyediakan alamat cryptocurrency bagi pengunjung untuk disumbangkan ke dana amal yang diduga.
Hunter mengirim foto ke Moreva yang menunjukkan dia mengirimkan cek ke pelacur seharga ribuan dolar dari rekening bersamanya dengan mantan istrinya Kathleen, yang menceraikannya pada 2017.
Dia kemudian menulis di beberapa cek palsu itu untuk 'Blue Water Wellness', nama pusat terapi rehabilitasi yang dia gunakan.
Lucas Leiroz dari Southfront.org menulis, semakin banyak, Hunter Biden, putra Presiden AS Joe Biden, secara terbuka terlibat dalam skema ilegal dan skandal moral.
Hunter saat ini menjadi subjek penyelidikan federal yang menunjuk pada beberapa kejahatan pajak, seperti korupsi, pencucian uang, dan lobi di luar negeri, tetapi kemungkinan skandal seksual sekarang bahkan lebih mengancam citra keluarga Biden.
Apa yang paling mengesankan dalam laporan yang saat ini diterbitkan tentang kasus ini adalah Hunter Biden akan melakukan kontak dengan tersangka pelaku eksploitasi seksual di Ukraina untuk mendapatkan "pasokan" pekerja seks Ukraina di AS.
Seorang warga negara Ukraina yang berbasis di AS bernama Ekaterina Moreva dilaporkan akan menerima ribuan dolar dari Hunter untuk menyediakan pelacur yang akan melayani dia dan teman-temannya di New York.
Meski kasusnya belum selesai, Hunter memang diharapkan akan didakwa secara resmi di pengadilan dan divonis bersalah atas tindak pidana pelecehan seksual, mengingat bukti yang dikumpulkan polisi tampak kuat dan konkrit.
Ada video dan foto di laptop dan iPad Hunter di mana dia ditampilkan berhubungan seks dengan pelacur sewaan.
Bahkan ada salinan pesan teksnya dengan pelacur dan dengan Moreva. Semua ini mengarah pada harapan bahwa sebenarnya putra Presiden AS itu akan segera melakukan eksploitasi seksual ilegal sebagai satu lagi item dalam daftar panjang kejahatannya.
Skandal Hunter Biden dimulai karena keterlibatannya yang kontroversial dengan perusahaan Ukraina Burisma Holdings.