TRIBUNNEWS.COM - Ibu Negara Ukraina, Olena Zelenska, telah lama menjelaskan bahwa dia tidak memiliki keinginan pribadi untuk menjadi sorotan.

Namun pada hari Rabu (20/7/2022), dia berdiri di Gedung Kongres Amerika Serikat dan mengajukan lebih banyak bantuan sistem pertahanan udara AS untuk memblokir rudal Rusia.

Dia menunjukkan gambar-gambar gamblang kepada para legislator AS tentang jumlah korban pemboman Rusia atas anak-anak Ukraina.

Bagi Zelenska, istri Presiden Volodymyr Zelensky, penampilan tersebut ditutup selama seminggu di Washington, DC, yang menandai beberapa penampilannya yang paling terkenal dari perang lima bulan.

Kunjungan itu juga merupakan pertama kalinya kebanyakan orang Amerika melihatnya.

Baca juga: Moskow Tuding AS dan Inggris Ingin Perang Rusia-Ukraina Meluas ke Seluruh Daratan Eropa

Saat layar menampilkan korban termuda perang, Zelenska memohon untuk tidak ada lagi serangan rudal.

“Kami ingin tidak ada lagi serangan udara. Tidak ada lagi serangan rudal,” kata Zelenska kepada Partai Republik dan Demokrat, dilansir Al Jazeera.

"Apakah ini terlalu banyak untuk diminta?"

Zelenska, berbicara kepada audiens yang termasuk Ketua DPR Nancy Pelosi dan Pemimpin Minoritas Senat Mitch McConnell, muncul di auditorium kongres yang sama di mana suaminya mendapat tepuk tangan meriah dari para politisi tiga minggu setelah invasi Rusia.

Sementara Zelensky telah berbicara melalui video.

Zelensky telah memenangkan pujian dari para pendukungnya karena tetap tinggal di Kyiv sejak Rusia menyerang, berbicara setiap malam melalui alamat video.

Sedangkan Zelenska dan dua anak pasangan itu bersembunyi dari Zelensky karena alasan keamanan selama dua bulan pertama perang.

Zelenska bekerja sebagai penulis naskah untuk suaminya, seorang komedian dan aktor sebelum dia memenangkan kursi kepresidenan pada 2019.

Keduanya menikah pada tahun 2003.