Kapal Suriah Bawa Gandum Curian dari Dermaga Ukraina, Berlabuh di Lebanon
Kapal kargo Suriah Laodicea membawa gandum curian telah berlabuh di Lebanon, misi diplomatik Ukraina di Timur Tengah mengatakan Kamis (28/7/2022).
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
Kyiv sebelumnya memuji Lebanon karena mengutuk Rusia atas perangnya terhadap Ukraina.
Ukraina telah berjanji untuk mengekspor gandum ke Lebanon, yang saat ini mengalami krisis ketahanan pangan dan ekonomi.
Menteri Ekonomi Lebanon, Amin Salam mengatakan kepada Reuters, otoritas bea cukai dan kementerian pertanian sedang menindaklanjuti masalah tersebut.
Salam telah mengatakan sebelumnya bahwa kekurangan roti yang parah di Lebanon akan berkurang minggu ini dengan impor gandum baru.
Namun, ia tidak mengatakan dari mana asalnya impor gandum tersebut.
Seorang pejabat bea cukai dan sumber pengiriman mengatakan kepada Reuters bahwa pelabuhan Tripoli tidak menurunkan muatan kapal karena dicurigai membawa barang curian.
"Tidak ada yang diturunkan dari kapal setelah kami mendapat informasi, kami menghentikan semuanya," kata petugas bea cukai.
Baca juga: Ukraina Berupaya Lanjutkan Ekspor Gandum Meskipun Rusia Menyerang Kota Pelabuhan Odesa
Laodicea adalah salah satu dari tiga kapal milik otoritas pelabuhan Suriah yang menurut Ukraina telah mengangkut gandum yang dijarah dari toko-toko di wilayah Ukraina yang baru-baru ini diambil alih oleh Rusia.
Ketiga kapal tersebut telah diberi sanksi oleh Amerika Serikat sejak 2015.
Lebanon dulu mengimpor sekitar 60 persen gandumnya dari Ukraina, tetapi pengiriman itu telah terganggu oleh invasi Rusia dan blokade pelabuhan-pelabuhan utama Laut Hitam yang digunakan Ukraina untuk mengekspor.
Ukraina telah melanjutkan ekspor gandum legal ke Lebanon pada pertengahan Juli, menurut kedutaan Ukraina dan kepala asosiasi pabrik Lebanon.
Berita lain terkait dengan Konflik Rusia Vs Ukraina
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)