Putin: AS adalah Ancaman Utama bagi Rusia
Presiden Vladimir Putin mengatakan Amerika Serikat (AS) adalah ancaman utama bagi RUsia.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Vladimir Putin mengatakan Amerika Serikat (AS) adalah ancaman utama bagi Rusia.
Pernyataan ini disampaikan Putin tepat saat perayaan Hari Angkatan Laut di St Petersburg.
Dikutip dari AlJazeera, Putin telah menandatangani doktrin Angkatan Laut baru yang menjadikan AS sebagai saingan utama dan menetapkan ambisi maritim global Rusia untuk area-area penting, seperti Arktik dan Laut Hitam.
Putin juga melontarkan pujian untuk Tsar Peter the Great, pendidik AL Rusia, karena menjadikan Rusia memiliki kekuatan laut yang hebat dan meningkatkan posisi negara ini secara global.
Doktrin angkatan laut setebal 55 halaman yang baru, menetapkan tujuan strategis AL yang luas, termasuk ambisinya sebagai “kekuatan maritim yang besar” yang meluas ke seluruh dunia.
Ancaman utama bagi Rusia, kata doktrin itu, adalah "kebijakan strategis AS untuk mendominasi lautan dunia" dan gerakan aliansi militer NATO lebih dekat ke perbatasan Rusia, sebagaimana diberitakan Reuters.
Baca juga: Serangan Rusia di Mykolaiv Tewaskan Pengusaha Gandum Terbesar di Ukraina
Rusia dapat menggunakan kekuatan militernya secara tepat untuk situasi di lautan dunia jika kekuatan lunak lainnya, seperti alat diplomatik dan ekonomi, habis, kata doktrin itu.
Putin tidak menyebutkan konflik di Ukraina selama pidatonya, tetapi doktrin militer merencanakan "penguatan komprehensif posisi geopolitik Rusia" di Laut Hitam dan Azov.
Doktrin itu juga menetapkan Samudra Arktik, yang AS telah berulang kali katakan bahwa Rusia sedang mencoba untuk melakukan militerisasi, sebagai wilayah yang sangat penting bagi Rusia.
Garis pantai Rusia yang luas sepanjang 37.650 km (23.400 mil), membentang dari Laut Jepang hingga Laut Putih, juga mencakup Laut Hitam dan Laut Kaspia.
Setelah memeriksa AL, Putin membuat pidato singkat di mana ia menjanjikan apa yang disebut-sebut sebagai rudal jelajah hipersonik Zirkon Rusia yang unik, memperingatkan bahwa Rusia memiliki kekuatan militer untuk mengalahkan setiap agresor potensial.
Putin mengatakan pengiriman rudal jelajah hipersonik Zirkon ke fregat Laksamana Gorshkov akan dimulai dalam beberapa bulan.
Lokasi penempatan mereka akan tergantung pada kepentingan Rusia, katanya.
"Kuncinya di sini adalah kemampuan AL Rusia ... Ia mampu merespons dengan kecepatan kilat kepada semua orang yang melanggar kedaulatan dan kebebasan kita," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.