Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tatapan Dingin Kate Middleton pada Meghan Markle, Ahli Bahasa Tubuh: Ada Ketegangan Antara Mereka

Ahli bahasa tubuh menilai ada ketegangan antara Kate Middleton dan Meghan Markle. Terlihat dari tatapan dingin Kate pada Meghan.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Tatapan Dingin Kate Middleton pada Meghan Markle, Ahli Bahasa Tubuh: Ada Ketegangan Antara Mereka
Kirsty O'Connor / POOL / AFP
(Kiri-Kanan) Kate Middleton, Pangeran William, Pangeran Harry dan Meghan Markle dalam perjalanan panjang di Kastil Windsor pada 10 September 2022, sebelum bertemu dengan simpatisan. 

TRIBUNNEWS.COM - Ahli bahasa tubuh menyoroti tatapan dingin yang dilayangkan Kate Middleton pada adik iparnya, Meghan Markle, di tengah upacara penghormatan meninggalnya Ratu Elizabeth II.

Kate Middleton dan Meghan Markle bersama Pangeran William dan Pangeran Harry tengah berjalan di Kastil Windsor pada Minggu lalu.

Katia Loisel menilai ada indikasi Duchess of Sussex merasa tak nyaman dalam situasi tersebut.

Interaksi tegang Meghan Markle dan Princess of Wales yang baru tertangkap kamera, dengan banyak orang berspekulasi mengenai momen canggung tersebut.

Loisel berpendapat, interaksi yang berlangsung sepersekian detik itu menunjukkan Meghan Markle merasa tidak nyaman dan tampaknya tak percaya diri.

"Tidak seperti Meghan yang percaya diri yang kita kenal, ia tampak tidak nyaman selama pertemuan ini."

Baca juga: Pangeran William, Pangeran Harry, Kate dan Meghan Kembali Terlihat Bersama, Ini Kata Pakar Kerajaan

"Tidak mengejutkan mengingat kritik baru-baru ini yang dihadapinya," kata Loisel pada Seven News di Australia, dikutip dari New York Post.

Berita Rekomendasi

Menurut Loisel, Pangeran William berusaha untuk "terlibat dan terhubung dengan" saudara laki-laki dan adik iparnya, tapi tampaknya Kate Middleton enggan melakukan hal serupa.

Loisel mengatakan, Meghan Markle menatap Kate Middleton "berkali-kali", tapi sang kakak ipar tak membalas pandangannya.

"Sebaliknya, Kate tampak melihat melalui dirinya, menunjukkan ketegangan yang mendasari antara pasangan itu," katanya.

Loisel berpendapat, Meghan Markle tampak "terkejut dan tidak yakin" atas sikap kakak iparnya.

"[Meghan] melangkah ke samping, mengarahkan tubuhnya menjauh dari Kate, menggeser berat badannya dari kaki, kepalanya sedikit bungkuk," analisis Loisel.

"Gerakannya tidak pasti dan ragu-ragu, menunjukkan ketidaknyamanan dan ketidakpastian."

Loisel menyebutkan beberapa penghalang "non-verbal" yang ditampilkan Meghan Markle - seperti menempatkan lengannya di depan tubuhnya, mengangkat lengannya seolah-olah untuk melambai, dan menyesuaikan rambutnya - sebagai indikasi bahwa dia merasa tidak nyaman.

"Komunikasi non-verbal Meghan menunjukkan bahwa dia mungkin merasa tidak pada tempatnya dan tidak cukup tahu di mana harus menempatkan dirinya."

(Kiri-Kanan) Pangeran William, Kate Middleton, Pangeran Harry, Meghan Markle, melambai pada para simpatisan dalam perjalanan panjang di Kastil Windsor pada 10 September 2022.
(Kiri-Kanan) Pangeran William, Kate Middleton, Pangeran Harry, Meghan Markle, melambai pada para simpatisan dalam perjalanan panjang di Kastil Windsor pada 10 September 2022. (CHRIS JACKSON / POOL / AFP)

Baca juga: Kate Middleton Jadi Orang Pertama yang Dapat Gelar Putri Wales Sejak Sang Mertua Lady Diana Wafat

"Pangeran Harry dengan lembut berdiri di belakangnya, menyentuh lengannya, dan membimbingnya untuk menunjukkan dukungan yang protektif dan meyakinkan," simpul Loisel.

Sementara itu, tanggapan online tampaknya terbagi atas niat Kate Middleton dan juga tanggapan Meghan Markle.

“Saya mulai merasakan kehangatan terhadap Meghan dan merasa agak kecewa pada Kate."

"Saya berdoa kedua wanita ini dapat menyelesaikan perbedaan mereka demi suami mereka,” kata seorang kritikus menanggapi sebuah video, diposting ke Twitter.

"Sepertinya Meghan berusaha untuk tidak melangkahi, jadi ambil isyarat dari [William] yang jelas-jelas memanggilnya," jawab yang lain.

Saudara kandung kerajaan dipertemukan kembali setelah kematian Ratu Elizabeth II pada 8 September.

Kedua pasangan itu difoto bersama sehari sebelumnya untuk pertama kalinya sejak 2020, saat menyapa publik di Kastil Windsor.

Dilaporkan ada ketegangan tinggi antara keluarga kerajaan dan Duke dan Duchess of Sussex sejak pasangan itu meninggalkan Inggris dan pindah ke California pada awal 2020 – setelah berhenti dari peran kerajaan mereka.

Kate Middleton, Rakyat Jelata yang Kini Jadi Kunci Monarki Inggris

Catherine, Duchess of Cambridge dari Inggris duduk di royal box sebelum Ons Jabeur dari Tunisia dan Garbine Muguruza dari Spanyol memainkan pertandingan putaran ketiga tunggal putri mereka pada hari kelima Kejuaraan Wimbledon 2021 di The All England Tennis Club di Wimbledon, London barat daya, pada 2 Juli 2021.
Catherine, Duchess of Cambridge dari Inggris duduk di royal box sebelum Ons Jabeur dari Tunisia dan Garbine Muguruza dari Spanyol memainkan pertandingan putaran ketiga tunggal putri mereka pada hari kelima Kejuaraan Wimbledon 2021 di The All England Tennis Club di Wimbledon, London barat daya, pada 2 Juli 2021. (Adrian DENNIS / AFP)

Kate Middleton, istri pewaris baru takhta Kerajaan Inggris Pangeran William, kini telah tumbuh dari orang biasa yang memikat calon raja menjadi jantung' bagi keluarga kerajaan.

Baca juga: Raja Charles III Didampingi Pangeran Harry dan Meghan Markle Tunggu Peti Mati Ratu Elizabeth II

Terlahir sebagai Catherine Middleton, anak sulung dari tiga bersaudara dari keluarga kelas menengah ini kini telah berganti gelar menjadi Princess of Wales saat Ratu Elizabeth II meninggal dunia pada usia 96 tahun.

Gelar Princess of Wales ini merupakan gelar yang terakhir dipegang oleh mendiang ibu William, Diana, yang memiliki popularitas dan pekerjaan amal melampaui para bangsawan di sekitarnya.

Kate yang telah menjaga profilnya dan memenuhi hari-harinya dengan kesibukan tugas kerajaan tanpa adanya kontroversi, selama ini turut mendapatkan reputasi sebagai ikon mode global yang secara teratur menghiasi halaman depan majalah-majalah papan atas dunia.

Dikutip dari Reuters, Jumat (16/9/2022), Kate yang kini memakai cincin safir oval dan berlian peninggalan mendiang ibu mertuanya itu memang kerap dibanding-bandingkan dengan mendiang Putri Diana.

Namun pengamat, ajudan, dan William sendiri mengatakan bahwa Kate tidak pernah mencoba untuk meniru pendahulunya itu agar bisa terkenal.

William sendiri membahas perbandingan ini saat mereka bertunangan pada 2010.

"Tidak ada orang yang mencoba mengisi posisi ibu saya. Ini tentang membuat masa depanmu sendiri, takdirmu sendiri, dan Kate akan melakukan pekerjaan yang sangat baik untuk itu," kata William yang kini bergelar Prince of Wales.

Kombinasi glamor dan sikap rendah hatinya telah berkontribusi pada popularitas wanita berusia 40 tahun itu.

Bersama William, Kate kini dianggap oleh warga Inggris sebagai wajah modern monarki berusia 1.000 tahun yang berkembang selama beberapa dekade di bawah kepemimpinan mendiang sang Ratu.

Meskipun Raja Charles III, ayah mertuanya, telah menikmati lonjakan popularitas baru-baru ini sejak kematian ibunya, Kate tidak selalu menikmati dukungan secara luas.

Baca juga: Gelar Anak-anak Pangeran Harry dan Meghan Markle Jadi Pangeran Archie dan Putri Lilibet

Ini tentunya menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana nasib para bangsawan Inggris mulai saat ini.

Selain menjadi istri Raja masa depan, Kate juga merupakan sosok ibu bagi 3 bangsawan kecil pewaris takhta Kerajaan Inggris, yakni Pangeran George, dan dua saudara kandungnya, Putri Charlotte serta Pangeran Louis.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kate Middleton, Rakyat Jelata yang Kini Jadi Kunci Monarki Inggris

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Fitri Wulandari)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas