Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Berlian di Mahkota Ratu Elizabeth II Tuai Polemik, Afrika Minta Kerajaan Inggris untuk Mengembalikan

Berlian yang dikenal dengan sebutan Great Star of Africa atau Cullinan I telah memicu perdebatan besar antara Afrika Selatan dengan Kerajaan Inggris

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Berlian di Mahkota Ratu Elizabeth II Tuai Polemik, Afrika Minta Kerajaan Inggris untuk Mengembalikan
KIRSTY WIGGLESWORTH / POOL / AFP
Peti mati Ratu Elizabeth II, yang ditutupi Royal Standard dengan Mahkota Negara Kekaisaran dan bola dan tongkat kerajaan, dibaringkan di atas catafalque saat anggota masyarakat melewati Westminster Hall, di Istana Westminster, di London pada 16 September 2022. Masyarakat Afrika Selatan meminta kerajaan Inggris untuk mengembalikan berlian terbesar di dunia bernama Great Star, yang saat ini tengah berada di mahkota dan tongkat Ratu Elizabeth II. 

Menanggapi kritikan pedas warna negaranya yang meminta berlian Ramaphosa  II dikembalikan, presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa justru tampak acuh dengan terus mengirimkan ucapan belasungkawa atas kematian Ratu Elizabeth II bahkan Ramaphosa dipastikan hadir pada pemakaman Ratu yang digelar pada Senin (19/9/2022).

Baca juga: Potret Antrean Pelayat Ratu Elizabeth II yang Mencapai 10 Km

Keistimewaan Peti Mati Kerajaan Ratu Elizabeth II

Ratu Elizabeth II yang telah memerintah Kerajaan Inggris selama 70 tahun saat ini jenazahnya tengah disemayamkan di Istana Buckingham, sebelum nantinya dimakamkan 19 September 2022.

Ada beberapa fakta menarik dari peti mati kerajaan Ratu Elizabeth II.

Mengutip Wionnews.com, peti mati ratu dibuat dari oak wood (kayu ek).

Peti mati tersebut telah dibuat setidaknya 32 tahun yang lalu.

The Times juga mengabarkan bahwa kayu jenis ini makin sulit ditemukan.

Berita Rekomendasi

Peti mati tersebut juga dilapisi dengan timah untuk membantu tubuh jenazah bertahan lebih lama setelah dimakamkan di ruang bawah tanah.

Dibutuhkan delapan pengusung jenazah untuk mengangkat peti mati sang ratu.

Timah yang ada di peti mati tak hanya untuk menjaga peti mati kedap udara dan mencegah masuknya air.

Baca juga: Ratu Elizabeth II akan Dimakamkan di Samping Pangeran Philip

Timah juga bisa membuat peti mati bertambah berat.

Leverton & Sons, adalah yang membuat peti mati Ratu Elizabeth tersebut.

Ratu Elizabeth II juga nantinya akan dimakamkan bersebelahan dengan Raja Gerorge IV di Kapel St. George di Windsor.

Peti mati Ratu Elizabeth II juga dibuat dengan fitur khusus.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas