Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Isi Pidato Putin Soal Mobilisasi Parsial 300 Ribu Tentara Cadangan ke Medan Perang

Berikut ini isi pidato Presiden Rusia Vladimir Putin tentang pengerahan atau mobilisasi 300.000 tentara cadangan Moskow ke medan perang di Ukraina.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
zoom-in Isi Pidato Putin Soal Mobilisasi Parsial 300 Ribu Tentara Cadangan ke Medan Perang
AFP/RAMIL SITDIKOV
Presiden Rusia Vladimir Putin menyapa penonton saat menghadiri konser yang menandai ulang tahun kedelapan pencaplokan Krimea oleh Rusia di stadion Luzhniki di Moskow. (18 Maret 2022). - Berikut ini isi pidato Presiden Rusia Vladimir Putin tentang pengerahan atau mobilisasi 300.000 tentara cadangan Moskow ke medan perang di Ukraina. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan "mobilisasi parsial " pada Rabu (21/9/2022).

Putin akan mengerahkan 300.000 tentara cadangan Rusia bertugas ke medan perang di Ukraina.

Perintah Putin keluar sehari setelah serangkaian langkah terkoordinasi menuju referendum aneksasi di wilayah Ukraina yang diduduki Rusia.

Perkembangan tersebut menandai eskalasi signifikan perang Rusia di Ukraina.

Selama pidatonya, Putin berbicara bahasa Rusia dan disiarkan televisi.

Dilansir Al Jazeera, berikut ini terjemahan isi pidato Putin:

Baca juga: Putin Perintahkan Mobilisasi 300 Ribu Tentara Cadangan setalah Kalah di Beberapa Wilayah

Mobilisasi parsial

Berita Rekomendasi

Putin menegaskan perlu mengambil langkah ini mengingat situasi yang tengah dihadapi Rusia.

Perintahnya merupakan tanggapan yang sudah sesuai dengan ancaman yang diterima Rusia.

"Untuk melindungi tanah air kita, kedaulatan dan integritas teritorialnya, dan untuk memastikan keselamatan rakyat kita dan orang-orang di wilayah yang dibebaskan, saya mendukung usul Kementerian Pertahanan dan Staf Umum untuk melakukan mobilisasi parsial di Federasi Rusia.”

“Kita berbicara tentang mobilisasi parsial," ucapnya.

"Artinya, hanya warga negara yang saat ini berada dalam cadangan dan di atas segalanya, mereka yang pernah bertugas di angkatan bersenjata, yang memiliki keterampilan militer dan pengalaman yang relevan. Hanya mereka yang akan dikenakan wajib militer," jelasnya.

Melawan Barat

“Hari ini angkatan bersenjata kami beroperasi melintasi garis depan yang melebihi 1.000 kilometer, menentang tidak hanya formasi neo-Nazi, tetapi juga seluruh mesin militer kolektif Barat.”

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas