UPDATE Perang Rusia-Ukraina Hari ke-218: Rusia Siap Caplok Wilayah Ukraina setelah Referendum
Ini rangkuman peristiwa pada perang Rusia-Ukraina, Kamis (29/9/2022). Di hari ke-218 invasi, Rusia siap mencaplok wilayah Ukraina setelah referendum.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Harga gas meningkat di tengah kekhawatiran Rusia menghentikan pasokan ke Eropa
Harga gas telah meningkat di tengah kekhawatiran bahwa Rusia dapat menghentikan pasokan ke Eropa melalui Ukraina.
Hal itu menambah gejolak yang disebabkan oleh kerusakan pipa Nord Stream.
Pernyataan itu muncul setelah ditemukannya kebocoran pada dua pipa gas Nord Stream di dekat pulau Bornholm, Denmark, dalam dugaan tindakan sabotase.
Rusia menolak tuduhan berada di balik kebocoran gas Nord Stream
Kremlin menolak klaim bahwa Rusia berada di balik serangan terhadap pipa gas Nord Stream.
Dalam panggilan telepon dengan wartawan, juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengatakan insiden itu perlu diselidiki dan waktu untuk perbaikan pipa yang rusak tidak jelas.
Pembatasan perjalanan di Georgia
Pihak berwenang di wilayah Ossetia Utara Rusia, yang berbatasan dengan Georgia, dilaporkan memberlakukan pembatasan perjalanan untuk mencegah orang-orang melarikan diri ke Georgia untuk menghindari wajib militer.
Laporan oleh Moscow Times mengutip kepala wilayah, Sergey Menyaylo, yang mengatakan bahwa lebih dari 20.000 orang telah memasuki Georgia melalui bagian perbatasan hanya dalam dua hari terakhir.
Amerika Serikat desak warganya meninggalkan Rusia
Kedutaan Besar AS di Moskow telah mengeluarkan peringatan keamanan dan mendesak warga Amerika untuk segera meninggalkan Rusia.
Dalam sebuah pernyataan di situsnya, ia memperingatkan bahwa dua warga negara Rusia-AS dapat dipanggil sebagai bagian dari mobilisasi pemerintah Rusia.
Warga AS tidak boleh melakukan perjalanan ke Rusia dan bahwa mereka yang tinggal atau bepergian di negara itu harus segera meninggalkan Rusia sementara pilihan perjalanan komersial terbatas tetap ada, katanya.
(Tribunnews.com/Yurika)