UPDATE Perang Rusia-Ukraina Hari ke-227: Ledakan Guncang Kharkiv, Gumpalan Asap Menjulang ke Langit
Serangkaian ledakan mengguncang Kharkiv Sabtu pagi, mengirimkan gumpalan asap yang menjulang ke langit dan memicu serangkaian ledakan sekunder.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Gubernur regional, Oleksandr Starukh, mengatakan Shahed-136 buatan Iran merusak dua fasilitas infrastruktur di kota itu.
Baca juga: Terima Ketua Parlemen Rusia, Ketua MPR RI Bamsoet Serukan Penyelesaian Damai Konflik Rusia-Ukraina
Dia mengatakan rudal lain juga menyerang kota itu lagi, melukai satu orang.
Kementerian luar negeri Iran telah membantah memasok drone ke Rusia .
Kuburan massal di Lyman
Pihak berwenang Ukraina menemukan kuburan massal di kota timur Lyman.
Kota Lyman merupakan wilayah yang baru-baru ini direbut kembali di Donetsk.
Namun belum jelas berapa banyak mayat yang ditampungnya, kata gubernur regional, Pavlo Kyrylenko, dalam sebuah posting online pada hari Jumat.
Secara terpisah, kantor berita Ukrinform mengutip seorang pejabat senior polisi yang mengatakan kuburan itu berisi 180 mayat.
Temuan 534 mayat di Kharkiv
Mayat 534 warga sipil termasuk 19 anak-anak ditemukan di wilayah timur laut Kharkiv sejak pasukan Rusia pergi, kata Serhiy Bolvinov dari polisi nasional di Kharkiv.
Baca juga: Ukraina Rebut Sebagian Wilayah Kherson saat Zaporizhzhia Dihantam 7 Rudal Rusia
Itu termasuk 447 mayat yang ditemukan di Izium.
Dia juga mengatakan penyelidik telah menemukan bukti dari 22 situs yang digunakan sebagai "ruang penyiksaan".
Ukraina rebut hampir 2.500 kilometer persegi
Zelenskymengatakan pasukan Ukraina telah merebut kembali hampir 2.500 kilometer persegi (965 mil persegi) wilayah dari Rusia dalam serangan balasan yang dimulai akhir bulan lalu.