Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rudal Rusia Bombardir Lebih dari 40 Kota di Ukraina

Angkatan Bersenjata Ukraina melaporkan rudal Rusia menghantam lebih dari 40 pemukiman di kota besar dan kecil dalam 24 jam terakhir.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Rudal Rusia Bombardir Lebih dari 40 Kota di Ukraina
AFP/DIMITAR DILKOFF
Penduduk setempat memeriksa kawah setelah serangan rudal di Dnipro pada 10 Oktober 2022, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - Kepala militer Ukraina mengatakan bahwa pasukan Rusia meluncurkan setidaknya 75 rudal di Ukraina pada Senin pagi, dengan serangan fatal menargetkan ibukota Kyiv, dan kota-kota di selatan dan barat. - Angkatan Bersenjata Ukraina melaporkan rudal Rusia menghantam lebih dari 40 pemukiman di kota besar dan kecil dalam 24 jam terakhir. (Photo by Dimitar DILKOFF / AFP) 

Dalam kesempatan itu, Kyiv juga mengapresiasi janji Barat untuk mengirimkan sistem pertahanan udara guna melindungi diri dari serangan rudal Rusia.

Sebelumnya, sejumlah anggota NATO telah berjanji mengirimkan sistem anti-rudal baru ke Kyiv setelah menggelar pertemuan di Brussels.

Foto selebaran yang dirilis oleh Layanan Darurat Negara Ukraina pada 10 Oktober 2022 menunjukkan seorang penyelamat membantu seorang wanita yang terluka setelah beberapa serangan menghantam ibu kota Ukraina, Kyiv, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - Kepala militer Ukraina mengatakan bahwa pasukan Rusia meluncurkan setidaknya 75 rudal ke Ukraina pada 10 Oktober 2022 dengan serangan fatal yang menargetkan ibukota Kyiv, dan kota-kota di selatan dan barat. (Photo by Handout / State Emergency Service of Ukraine / AFP)
Foto selebaran yang dirilis oleh Layanan Darurat Negara Ukraina pada 10 Oktober 2022 menunjukkan seorang penyelamat membantu seorang wanita yang terluka setelah beberapa serangan menghantam ibu kota Ukraina, Kyiv, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - Kepala militer Ukraina mengatakan bahwa pasukan Rusia meluncurkan setidaknya 75 rudal ke Ukraina pada 10 Oktober 2022 dengan serangan fatal yang menargetkan ibukota Kyiv, dan kota-kota di selatan dan barat. - Angkatan Bersenjata Ukraina melaporkan rudal Rusia menghantam lebih dari 40 pemukiman di kota besar dan kecil dalam 24 jam terakhir. (Photo by Handout / State Emergency Service of Ukraine / AFP) (AFP/HANDOUT)

"Sistem akan disediakan, secepat kami bisa secara fisik membawanya ke sana," kata Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Lloyd Austin setelah pertemuan tanpa memberikan rincian, lapor Straits Times

Dalam pertunjukan solidaritas Barat lebih lanjut, para pemimpin negara-negara Kelompok Tujuh (G-7) bersumpah untuk "berdiri dengan Ukraina selama yang diperlukan".

Kepala Dana Moneter Internasional (IMF), Kristalina Georgieva, menjanjikan bantuan keuangan demi "memindahkan dengan Anda ke arah Ukraina yang kuat".

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, yang menggambarkan serangan rudal Rusia sebagai tindakan terorisme dan menekan Barat untuk mengirimkan sistem pertahanan udara, menyambut baik sistem anti-rudal yang dijanjikan.

"Semakin berani dan kejam teror Rusia, semakin jelas bagi dunia bahwa membantu Ukraina untuk melindungi langit adalah salah satu tugas kemanusiaan terpenting bagi Eropa saat ini," kata Zelensky dalam pidato hariannya.

BERITA REKOMENDASI

Sekutu Janjikan Senjata

Negara-negara sekutu Ukraina menjanjikan banyak bantuan senjata militer setelah pertemuan anggota NATO di Brussels, pada Rabu (12/10/2022).

Menteri Pertahanan Ukraina, Oleksiy Reznikov, memuji kedatangan perdana sistem pertahanan Iris-T dari Jerman serta janji AS untuk mempercepat pengiriman sistem rudal permukaan-ke-udara canggih (Nasams).

"Era baru pertahanan udara telah dimulai di Ukraina," cuit Reznikov, lapor Guardian

"Iris-T dari Jerman sudah ada di sini. Nasams datang. Ini hanyalah permulaan. Dan kami membutuhkan lebih banyak."

Bendera negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) berkibar sebelum Pertemuan Menteri Pertahanan NATO di Brussels, pada 21 Oktober 2021.
Bendera negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) berkibar sebelum Pertemuan Menteri Pertahanan NATO di Brussels, pada 21 Oktober 2021. - Angkatan Bersenjata Ukraina melaporkan rudal Rusia menghantam lebih dari 40 pemukiman di kota besar dan kecil dalam 24 jam terakhir. (Kenzo Tribouillard / AFP)

Baca juga: Inggris Siap Kirim Sistem Rudal Pertahanan Udara untuk Ukraina

Baca juga: Belarus Semakin Dekat Gabung dengan Rusia untuk Perang di Ukraina


Inggris telah berjanji akan menyumbangkan persenjataan pertahanan udara mutakhir, yang mampu menembak jatuh rudal jelajah

Tidak disebutkan berapa banyak roket Amraam yang akan dikirim ke Ukraina, tetapi mengatakan mereka akan digunakan dengan Nasams.

Prancis juga menjanjikan radar dan sistem pertahanan udara dalam beberapa minggu mendatang, sementara Kanada mengatakan akan menyediakan peluru artileri dan pakaian musim dingin.

Menteri Pertahanan Belanda, Kajsa Ollongren, menulis dalam sebuah surat kepada parlemen bahwa pemerintahnya akan menyumbangkan pertahanan udara senilai €15 juta (£13m) ke Ukraina.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas