Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Perang Rusia Vs Ukraina Hari ke-234: AS dan Jerman akan Kirim Sistem Canggih Lawan Kamikaze

Perang antara Rusia dan Ukraina masih berlangsung hingga Sabtu (15/10/2022). Berikut ini hal-hal yang perlu diketahui pada hari ke-234.

Penulis: Rica Agustina
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in UPDATE Perang Rusia Vs Ukraina Hari ke-234: AS dan Jerman akan Kirim Sistem Canggih Lawan Kamikaze
AFP/DIMITAR DILKOFF
Penduduk setempat memeriksa kawah setelah serangan rudal di Dnipro pada 10 Oktober 2022, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - Berikut ini hal-hal yang perlu diketahui pada hari ke-234. 

Sebuah kapal selam Rusia dilaporkan telah terlihat di lepas pantai Prancis dan dikawal oleh angkatan laut Prancis.

Kapal selam itu terlihat berlayar di permukaan lepas pantai Brittany pada akhir September, kata angkatan laut Prancis di akun Twitter-nya.

Pemandangan menunjukkan sebagian gedung perkantoran bertingkat yang hancur sebagian setelah beberapa serangan Rusia menghantam ibu kota Ukraina, Kyiv pada 10 Oktober 2022, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - Perang antara Rusia dan Ukraina masih berlangsung hingga Sabtu (15/10/2022). Berikut ini hal-hal yang perlu diketahui pada hari ke-234.
Pemandangan menunjukkan sebagian gedung perkantoran bertingkat yang hancur sebagian setelah beberapa serangan Rusia menghantam ibu kota Ukraina, Kyiv pada 10 Oktober 2022, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. - Perang antara Rusia dan Ukraina masih berlangsung hingga Sabtu (15/10/2022). Berikut ini hal-hal yang perlu diketahui pada hari ke-234. (AFP/SERGEI SUPINSKY)

Baca juga: Keputusan Indonesia Kutuk Pencaplokan Rusia atas 4 Wilayah Ukraina Dipuji Inggris

Dikatakan kapal perang Inggris dan Spanyol juga terlibat dalam memantau pergerakan kapal selam tersebut.

Putin soal Gandum Ukraina

Putin telah menyerukan agar koridor kemanusiaan untuk gandum Ukraina ditutup jika digunakan untuk "aksi teror".

Pada konferensi pers di Ibu Kota Kazakh, Astana, dia juga mengatakan tidak perlu untuk berbicara dengan Presiden AS Joe Biden.

Ukraina Kecam Evakuasi Rusia

BERITA TERKAIT

Seorang anggota dewan regional Kherson dari Ukraina mengecam "evakuasi" Rusia ke kota yang diduduki, dengan mengatakan itu sebagai "deportasi".

Anggota dewan juga mengatakan itu adalah evakuasi untuk kolaborator.

Anggota dewan mendesak warga untuk pergi ke wilayah yang dikuasai Ukraina jika mereka bisa.

ICRC Tanggapi Kritik dari Ukraina

Komite Palang Merah Internasional (ICRC) telah menanggapi kritik dari pemerintah Ukraina yang menyerukan akses segera ke semua tawanan perang.

Baca juga: Ukraina Rebut Kembali 600 Pemukiman yang Diduduki Pasukan Rusia dalam Sebulan Terakhir

"Kami sama-sama frustrasi karena kurangnya akses kami ke semua tawanan perang," kata ICRC sebagaimana dikutip Guardian.

Tanggapan itu muncul setelah Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky menuduh ICRC tidak bertindak dalam menegakkan hak-hak tahanan Ukraina.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas