Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

4 Narapidana Tewas dan 61 Lainnya Luka-luka dalam Kebakaran Penjara Evin Teheran Iran

Sejak Mahsa Amini meninggal pada September, protes meluas di Iran. Terbaru, kerusuhan terjadi di penjara Evin, fasilitas terbakar dan 4 napi tewas.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in 4 Narapidana Tewas dan 61 Lainnya Luka-luka dalam Kebakaran Penjara Evin Teheran Iran
UGC / AFP
Gambar ini diambil dari video UGC yang tersedia pada 15 Oktober 2022, dilaporkan menunjukkan api dan asap tebal membubung dari penjara Evin, di barat laut ibukota Iran, Teheran. Kota-kota di seluruh Iran telah menyaksikan protes sejak wanita Iran berusia 22 tahun Mahsa Amini meninggal pada 16 September, setelah dia ditangkap oleh polisi moral di Teheran karena diduga gagal mematuhi aturan berpakaian ketat republik Islam untuk wanita. 

Kebakaran dimulai sekitar pukul 22.00 waktu setempat, kata Resul Sardar dari Al Jazeera.

“Pejabat di sini mengatakan ada bentrokan antara tahanan dan beberapa dari tahanan itu telah membakar gudang, di bengkel menjahit penjara,” kata Sardar.

Namun beberapa saksi mengatakan bahwa beberapa bom Molotov dilemparkan ke dalam penjara dan mereka menyalakan api.

Baca juga: Koroner Iran Sebut Mahsa Amini Meninggal Bukan karena Dipukuli, tapi Karena Penyakit Bawaan

Seorang pengunjuk rasa memegang potret Mahsa Amini selama demonstrasi mendukung Amini, seorang wanita muda Iran yang meninggal setelah ditangkap di Teheran oleh polisi moral Republik Islam, di jalan Istiklal di Istanbul pada 20 September 2022. Amini (22) saat itu melakukan kunjungan bersama keluarganya ke ibukota Iran ketika dia ditahan pada 13 September oleh unit polisi yang bertanggung jawab untuk menegakkan aturan berpakaian ketat Iran untuk wanita, termasuk mengenakan jilbab di depan umum. Amini dinyatakan meninggal pada 16 September oleh televisi pemerintah setelah menghabiskan tiga hari dalam keadaan koma.
Seorang pengunjuk rasa memegang potret Mahsa Amini selama demonstrasi mendukung Amini, seorang wanita muda Iran yang meninggal setelah ditangkap di Teheran oleh polisi moral Republik Islam, di jalan Istiklal di Istanbul pada 20 September 2022. Amini (22) saat itu melakukan kunjungan bersama keluarganya ke ibukota Iran ketika dia ditahan pada 13 September oleh unit polisi yang bertanggung jawab untuk menegakkan aturan berpakaian ketat Iran untuk wanita, termasuk mengenakan jilbab di depan umum. Amini dinyatakan meninggal pada 16 September oleh televisi pemerintah setelah menghabiskan tiga hari dalam keadaan koma. (OZAN KOSE / AFP)

Seorang saksi yang dihubungi oleh Reuters mengatakan akses jalan menuju penjara Evin ditutup.

“Ada banyak ambulans di sini,” katanya.

Saksi lain mengatakan keluarga narapidana berkumpul di depan pintu masuk utama penjara.

“Saya bisa melihat api dan asap. Banyak pasukan khusus,” kata saksi.

Berita Rekomendasi

Situasi terkendali

Seorang pejabat keamanan mengaku situasi penjara telah berada dalam kendali.

Pernyataan tersebut senada dengan laporan IRNA bahwa situasi sepenuhnya sudah tenang.

Tetapi saksi pertama mengatakan kepada Reuters bahwa sirene ambulans dapat terdengar dan asap masih membubung di atas penjara.

Minggu pagi, IRNA membagikan video yang katanya menunjukkan bagian-bagian penjara yang rusak akibat kebakaran.

Baca juga: Protes Kematian Mahsa Amini Masuk Pekan Ketiga, Korban Tewas Bertambah 92 Orang

Petugas pemadam kebakaran terlihat menyiram puing-puing dengan air, tampaknya untuk mencegah api menyala kembali.

Amini meninggal dalam tahanan

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas