Paus Fransiskus Peringatkan Para Imam Soal Godaan Pornografi: Godaan Melemahkan Hati
Paus Fransiskus telah memperingatkan para seminaris di Roma tentang bahaya pornografi online, menyebutnya sebagai godaan melemahkan hati para imam.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Paus Fransiskus memperingatkan para seminaris di Roma tentang bahaya pornografi online.
Pemimpin tertinggi gereja Katolik itu menyebutnya sebagai godaan yang melemahkan hati para imam.
Paus menanggapi panjang lebar berbagai pertanyaan dari para imam dan seminaris selama pertemuan di Vatikan pada Senin (24/10/2022).
Dia membahas mendamaikan sains dan iman dan mencoba untuk hidup dengan bajik ketika seseorang berjuang dengan kekurangan pribadi.
Dilansir Al Jazeera, ketika ditanya tentang bagaimana media digital dan sosial, kata Paus, sebaiknya digunakan untuk berbagi sukacita menjadi orang Kristen.
Baca juga: Tragedi Kanjuruhan, Paus Fransiskus dan Presiden Uni Eropa Ungkapkan Duka Cita
Ingatkan tidak terlalu obsesif
Paus mengingatkan agar tidak terlalu obsesif menonton berita dan mendengarkan musik yang mengalihkan perhatian dari pekerjaan seseorang sebelum membicarakan risiko yang lebih duniawi.
“Dan pada [subjek] ini, ada juga hal lain yang Anda ketahui dengan baik: pornografi digital,” katanya, menurut transkrip sesi tanya jawab yang dirilis oleh Vatikan pada hari Rabu.
“Anda masing-masing berpikir jika Anda pernah mengalami atau mendapat godaan pornografi digital," jelasnya.
"Ini adalah sifat buruk yang dimiliki begitu banyak orang, begitu banyak orang awam, begitu banyak wanita awam bahkan imam dan suster,” kata Fransiskus.
“Dan saya tidak hanya berbicara tentang pornografi kriminal seperti pelecehan anak, di mana Anda melihat kasus pelecehan langsung – itu sudah merosot – tetapi pornografi yang lebih 'normal',” tambahnya.
Mengecam pornografi
Baca juga: SOSOK Gilbert Lumoindong, Pendeta yang Bela Ferdy Sambo Cs, Pernah Beri Kritikan ke Paus Fransiskus
Paus Jesuit telah mengutuk pornografi sebelumnya, paling baru pada bulan Juni, ketika dia menyebutnya “serangan permanen terhadap martabat pria dan wanita”.
Dia mengatakan hal ini harus dinyatakan sebagai “ancaman bagi kesehatan masyarakat”.
Fransiskus menyarankan pendengarnya untuk menghapus materi pornografi dari ponsel "agar Anda tidak memiliki godaan di tangan Anda".
“Iblis masuk dari sana,” dia memperingatkan. itu melemahkan hati para imam.”
Berita lain terkait dengan Paus Fransiskus
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)