Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jembatan Ambruk di India, 60 Orang Tewas, Sejumlah Warga Hilang di Sungai

Sedikitnya 60 orang tewas dan puluhan lainnya luka parah ketika sebuah jembatan gantung di barat negara bagian Gujarat, India, ambruk.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Jembatan Ambruk di India, 60 Orang Tewas, Sejumlah Warga Hilang di Sungai
IST
Foto ilustrasi./ Jembatan ambruk. 

TRIBUNNEWS.COM, INDIA -  Sedikitnya 60 orang tewas dan puluhan lainnya luka parah ketika sebuah jembatan gantung di barat negara bagian Gujarat, India, ambruk pada Minggu (30/10/2022) waktu setempat.

Seorang administrator senior di rumah sakit milik pemerintah di mana para korban dirawat, Amit Jhala, mengatakan banyak juga warga yang telah diselamatkan dari sungai, sebagian lainnya masih hilang.

Reuters mengutip laporan televisi lokal Zee News melaporkan terdapat lebih dari 400 orang sedang berada di jembatan di atas Sungai Machhu, di Kota Morbi, ketika jembatan itu ambruk.

Petikan rekaman video yang disiarkan saluran televisi itu menunjukkan puluhan orang bertahan dengan berpegangan pada kabel jembatan yang ambruk, sementara tim darurat berjuang keras menyelamatkan mereka.

Baca juga: Sungai Cimadur di Lebak Meluap, Jembatan Penghubung Desa Ambruk

Jembatan antara Pakistan dan India, 11 Agustus 2022, sebagai ilustrasi. Sedikitnya 30 orang tewas dan puluhan lainnya luka parah ketika sebuah jembatan gantung di barat negara bagian Gujarat ambruk pada Minggu (30/10/2022).(Reuters/Gibran Naiyyar Peshimam)
Jembatan antara Pakistan dan India, 11 Agustus 2022, sebagai ilustrasi. Sedikitnya 30 orang tewas dan puluhan lainnya luka parah ketika sebuah jembatan gantung di barat negara bagian Gujarat ambruk pada Minggu (30/10/2022).(Reuters/Gibran Naiyyar Peshimam) (Via VoA)

Jembatan bersejarah sepanjang 230 meter itu dibangun pada masa pemerintahan Inggris di abad ke-19.

Jembatan ini telah ditutup selama enam bulan untuk direnovasi dan baru dibuka kembali untuk umum pekan lalu.

Perdana Menteri Narendra Modi yang sedang melakukan kunjungan selama tiga hari di negara bagian asalnya itu mengatakan telah memerintahkan kepala menteri negara bagian untuk memobilisasi tim SAR untuk melakukan penyelamatan. 

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas