Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Populer Internasional: Pro Kontra Perayaan Halloween di Arab Saudi | Profil Mohammed bin Salman

Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya pro kontra perayaan Halloween di Arab Saudi.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Populer Internasional: Pro Kontra Perayaan Halloween di Arab Saudi | Profil Mohammed bin Salman
Kolase Tribunnews/AFP/Twitter
Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya pro kontra perayaan Halloween di Arab Saudi. 

Berbagai transformasi dilakukan di Arab Saudi sejak MbS diangkat menjadi putra mahkota tahun 2017.

Mulai dari dibukanya kembali bioskop hingga mengembangkan sektor ekonomi non minyak.

Terkini, perayaan Halloween digelar Kota Riyadh di era MbS pada Kamis-Jumat (27-28/10/2022).

Baca juga: Alasan Arab Saudi Rayakan Halloween 2022 dan Larang Maulid Nabi Muhammad

Berbagai transformasi ini sejalan dengan visi MbS yang ingin menjadikan kerajaan sebagai pusat investasi.

Pada 2016, putra mahkota Arab ini telah mengumumkan rencana diversifikasi ekonomi yang menyerukan untuk mengubah kerajaan menjadi pusat investasi dan pusat bisnis global, dilansir aljazeera.com.

Profil Mohammed bin Salman

Mohammed bin Salman memiliki nama lengkap Mohammed bin Salman bin Abdulaziz al-Saud atau dikenal sebagai MbS.

Berita Rekomendasi

MbS lahir pada tanggal 31 Agustus 1985.

Dikutip dari Britannica.com, ia adalah putra Raja Salman bin Abdul-Aziz Al Saud dari istri ketiganya, yakni Fahdah binti Falah bin Sultan bin Hatsliin.

Pada 2017, Mohammed bin Salman ditunjuk oleh ayahnya Raja Salman menjadi Putra Mahkota Arab Saudi.

Sebelum ditunjuk jadi putra mahkota, MbS ditunjuk menjadi Menteri Pertahanan Arab Saudi pada 23 Januari 2015.

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. Kremlin Tanggapi Keputusan Oligarki Oleg Tinkov Lepaskan Kewarganegaraan Rusia

Pemerintah Moskow menanggapi keputusan dua oligarki Rusia yang melepaskan kewarganegaraannya.

Diketahui, ada dua oligarki Rusia yang melepaskan kewarganegaraannya, yakni Oleg Tinkov dan Nikolay Storonsky.

"(Mereka) berhak untuk melepaskan kewarganegaraan Rusia karena mereka secara praktis tidak melakukan bisnis di Rusia," ucap Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Selasa (1/10/2022).

"Itu hak mereka," tegasnya sekali lagi, seperti dikutip TASS.

"Pada kenyataannya, mereka praktis tidak melakukan bisnis di sini, sejauh yang saya tahu. Dengan kata lain, mereka praktis tidak mengambil bagian dalam kegiatan ekonomi di negara kita," ulangnya.

Berharap banyak taipan ikuti jejaknya

Baca juga: Oligarki Moskow Oleg Tinkov Lepaskan Kewarganegaraan Rusia karena Perang Ukraina

Pada Senin (31/10/2022), Tinkov mengumumkan keputusannya untuk melepaskan kewarganegaraan Rusia-nya.

"Saya telah mengambil keputusan untuk keluar dari kewarganegaraan Rusia saya," tuturnya, seperti dilansir The Guardian.

"Saya tidak bisa dan tidak akan dikaitkan dengan negara fasis yang memulai perang dengan tetangga mereka yang damai dan membunuh orang tak bersalah setiap hari," kata Tinkov.

"Saya berharap lebih banyak pengusaha Rusia terkemuka akan mengikuti saya, sehingga melemahkan rezim Putin dan ekonominya, dan akhirnya membuatnya kalah," tulisnya di Instagram.

'Benci' Rusia-nya Putin

Dia membagikan gambar sertifikat yang mengkonfirmasi 'berakhirnya' kewarganegaraan Rusia-nya.

Baca juga: Taipan Rusia Oleg Tinkov Kecam Perang yang Berkecamuk di Ukraina

Pengusaha Rusia Oleg Tinkov menghadiri Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg (SPIEF) di Saint Petersburg pada 6 Juni 2019.
Pengusaha Rusia Oleg Tinkov menghadiri Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg (SPIEF) di Saint Petersburg pada 6 Juni 2019. (OLGA MALTSEVA / AFP)

"Saya benci Rusia-nya Putin, tapi saya suka semua orang Rusia, yang jelas-jelas menentang perang gila ini!" tulis Tinkov.

Satu di antara konglomerat paling terkenal Rusia

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunnews.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas