Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-316: AS Pertimbangkan Kirim Kendaraan Tempur Bradley ke Ukraina

Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa AS sedang mempertimbangkan untuk mengirim Kendaraan Tempur Bradley ke Ukraina.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-316: AS Pertimbangkan Kirim Kendaraan Tempur Bradley ke Ukraina
BRENDAN SMIALOWSKI / AFP
Presiden AS Joe Biden dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengadakan konferensi pers di Ruang Timur Gedung Putih di Washington, DC, pada 21 Desember 2022. - Selengkapnya, simak rangkuman update perang Rusia vs Ukraina hari ke-316 berikut ini. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat (AS) mengatakan Washington sedang mempertimbangkan mengirim Kendaraan Tempur Bradley ke Ukraina.

Gedung Putih menambahkan, Washington juga mencari cara menargetkan produksi drone Iran melalui sanksi dan kontrol ekspor.

Sebelumnya, Amerika menjatuhkan sanksi pada perusahaan dan orang-orang yang diduga memproduksi atau mentranfer pesawat tak berawak Iran yang digunakan Rusia untuk melawan Ukraina.

Selengkapnya, simak rangkuman update perang Rusia vs Ukraina hari ke-316 berikut ini, dikutip dari The Guardian.

AS akan kirim Kendaraan Tempur Bradley

Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa AS sedang mempertimbangkan untuk mengirim Kendaraan Tempur Bradley ke Ukraina.

Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-315: Kepemimpinan Militer Rusia Dikritik Usai Serangan Makiivka

AS targetkan produksi drone Iran dan kontrol ekspor

Berita Rekomendasi

Washington sebelumnya menjatuhkan sanksi pada perusahaan dan orang-orang yang dituduh memproduksi atau mentransfer pesawat tak berawak Iran yang digunakan Rusia untuk melawan Ukraina.

Rusia salahkan penggunaan ponsel ilegal oleh tentaranya

Kementerian Pertahanan Rusia menyalahkan penggunaan ponsel secara ilegal oleh tentaranya atas serangan rudal Ukraina, Rabu (4/1/2023).

Serangan mematikan itu menewaskan 63 tentara Rusia.

Meskipun penyelidikan resmi telah diluncurkan, alasan utama serangan itu jelas adalah penggunaan ponsel secara massal oleh prajurit, kata kementerian itu.

“Faktor ini memungkinkan musuh untuk melacak dan menentukan koordinat lokasi tentara untuk serangan rudal,” kata Kementerian dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan tepat setelah pukul 01.00 di Moskow pada Rabu.

Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-314: Kyiv Klaim Hancurkan 10 Unit Peralatan Moskow di Makiivka

Vladimir Putin merayakan tahun baru 2023 di markas besar distrik militer selatan Rusia, Sabtu (31/12/2022) tengah malam. Sebelumnya, ia memberikan medali pada tentara Rusia yang pergi ke Ukraina.
Vladimir Putin merayakan tahun baru 2023 di markas besar distrik militer selatan Rusia, Sabtu (31/12/2022) tengah malam. Sebelumnya, ia memberikan medali pada tentara Rusia yang pergi ke Ukraina. (Twitter/francis_scarr)

Pertempuran sengit di kota Bakhmut

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas