Kemlu: 10 WNI Jadi Korban Gempa 7,8 Magnitudo di Turki
10 warga negara Indonesia (WNI) di Turki yang alami luka-luka akibat terdampak musibah gempa bumi berkekuatan 7,8 magnitudo
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah menyampaikan per 7 Februari 2023 atau hari ini tercatat terdapat 10 warga negara Indonesia (WNI) di Turki yang alami luka-luka akibat terdampak musibah gempa bumi berkekuatan 7,8 magnitudo.
Adapun 10 WNI yang menjadi korban tersebut 4 orang sudah dirawat di rumah sakit, dan 6 lainnya sedang dievakuasi untuk menjalani perawatan di Ankara.
"Per 7 Februari 2023 atau hari ini tercatat 10 WNI alami luka-luka, 4 dirawat di RS dan 6 akan dievakuasi untuk perawatan di Ankara," kata Teuku dalam konferensi pers daring Kementerian Luar Negeri, Selasa (7/2/2023).
Selain itu 4 tim KBRI Ankara juga sedang menuju 5 lokasi untuk mengevakuasi 104 WNI. Terpisah KBRI Damaskus juga telah mengirimkan tim menuju Aleppo dan Hamat di Suriah untuk memastikan apakah terdapat WNI yang menjadi korban.
Adapun berdasarkan tim kontak KBRI yakni warga negara Suriah, dilaporkan berdasarkan kunjungan fisik mereka, sejauh ini tak ada WNI yang jadi korban jiwa di Suriah.
"Dari laporan kunjungan fisik mereka sejauh ini di Suriah, belum diperoleh laporan adanya korban WNI. Kemlu RI terus berkoordinasi dengan KBRI Ankara dan KBRI Damaskus untuk memastikan perlindungan bagi WNI di wilayah di sana," katanya.
Seperti diketahui, dilaporkan sebanyak 3.823 orang dilaporkan tewas dalam gempa berkekuatan 7,8 M di Turki dan Suriah.
Berdasarkan laporan terakhir, korban tewas akibat gempa ini di Turki telah meningkat menjadi 2.379, sedangkan angka terbaru yang tercatat dari Suriah mencapai 1.444 orang.
Survei Geologi AS mencatat gempa itu terjadi tepat setelah pukul 04:00 Senin pagi waktu setempat, 23 kilometer (14,2 mil) timur Nurdagi, Provinsi Gaziantep, pada kedalaman 24,1 kilometer (14,9 mil).
Baca juga: WHO Perkirakan Jumlah Korban Tewas Gempa di Turki Bisa Bertambah Lebih Delapan Kali Lipat
Sebelumnya, Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat Turki mengungkapkan gempa tersebut berkekuatan 7,4 dan terjadi pada pukul pukul 4.17 waktu setempat dengan pusat gempa di Distrik Pazarcik di Provinsi Kahramanmaras pada kedalaman 7 kilometer.
Provinsi Gaziantep dan Provinsi Kahramanmaras terletak dekat dengan perbatasan Turki dan Suriah.