Vo Van Thuong Resmi Jadi Presiden Vietnam, Gantikan Nguyen Xuan Phuc
Vo Van Thuong resmi jadi Presiden Vietnam yang ditunjuk oleh Partai Komunis. Ia meggantikan Nguyen Xuan Phuc yang mengundurkan diri pada 17 Januari.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
![Vo Van Thuong Resmi Jadi Presiden Vietnam, Gantikan Nguyen Xuan Phuc](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/presiden-vietnam-vo-van-thuong-2323-1.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Partai Komunis Vietnam telah memilih Vo Van Thuong sebagai presiden baru.
Vo Van Thuong (53) melakukan pengambilan sumpah presiden di Gedung Majelis Nasional, Hanoi, Vietnam, pada Kamis (2/3/2023) pukul 10.00 waktu setempat.
Presiden Vo Van Thuong resmi menggantikan Nguyen Xuan Phuc yang mundur pada 18 Januari 2023.
Vo Van Thuong berjanji akan setia pada negara, rakyat, dan Konstitusi Republik Sosialis Vietnam, dikutip dari Vietnam Express.
Selain itu, ia akan berupaya memenuhi misi yang diberikan oleh Partai Komunis, negara, dan rakyat dengan baik.
Baca juga: Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc Mundur dari Jabatan di Tengah Gerakan Anti Korupsi
Profil Singkat Vo Van Thuong
Vo Van Thuong lahir pada 13 Desember 1970 di Provinsi Vinh Long, Vienam.
Ia memegang gelar master di bidang filsafat.
Saat ini, Vo Van Thuong adalah anggota paling muda di Politbiro Partai Komunis.
Sebelumnya, Vo Van Thuong menjabat sebagai Sekretaris Partai Distrik 12 Kota Ho Chi Minh pada 2004-2006.
Pada tahun 2006, ia diangkat oleh Politbiro menjadi Sekretaris Tetap Komite Sentral Persatuan Pemuda Komunis Ho Chi Minh.
Lima tahun kemudian, Vo Van Thuong menjadi Sekretaris Partai di provinsi tengah Quang Ngai pada Agustus 2011.
Tiga tahun kemudian, dia menjabat sebagai Wakil Sekretaris Partai Kota Ho Chi Minh.
![Gambar yang diambil dan dirilis oleh Kantor Berita Vietnam pada tanggal 2 Maret 2023 ini menunjukkan Presiden baru Vietnam, Vo Van Thuong, sedang mengambil sumpah dalam pertemuan luar biasa Majelis Nasional di Hanoi. Anggota Majelis Nasional memilih Thuong untuk masa jabatan hingga 2026, menyusul pengunduran diri Nguyen Xuan Phuc secara dramatis sebagai bagian dari gerakan antikorupsi.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pelantikan-presiden-vietnam-vo-van-thuong-2323.jpg)
Dia terpilih kembali ke posisi tersebut pada Oktober 2015.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.