Jerman Larang Bendera Uni Soviet, Rusia, Ukraina selama Hari Kemenangan 9 Mei
Jerman melarang penggunaan bendera Uni Soviet, Rusia, Ukraina selama Hari Kemenangan 9 Mei 2023. Simbol lain terkait 3 negara itu juga dilarang.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Jerman melarang negara menampilkan bendera Rusia, Ukraina, dan Uni Soviet selama Hari Kemenangan yang diperingati 9 Mei 2023.
Hari Kemenangan atau Victory Day adalah peringatan kemenangan Uni Soviet atas kekalahan Nazi Jerman di Perang Dunia II.
Pengadilan tinggi Berlin kembali melarang bendera Rusia dan Uni Soviet selama perayaan Hari Kemenangan.
Larangan ini menyusul larangan bendera Ukraina di Jerman, demi menghindari potensi ketegangan selama Hari Kemenangan.
Jerman menganggap bendera Rusia, Uni Soviet, dan Ukraina adalah simbol sensitif, mengingat situasi saat ini.
Baca juga: Sejarah Hari Kemenangan Uni Soviet di Rusia dan Kekalahan Nazi Jerman di Perang Dunia II
Konon, simbol terkait Rusia dapat digunakan untuk membenarkan atau mengagungkan invasi Rusia di Ukraina.
Simbol lain yang terkait dengan kemenangan Perang Dunia II, termasuk pita oranye dan hitam St. George, lagu-lagu militer, tiruan seragam militer ketiga negara, dan lambang 'Z'.
Baca juga: 8 Mei 1945, Kapitulasi dan Berakhirnya PD II Menjadi “Titik Nol” bagi Jerman
Larangan Sempat Digugat
Larangan bendera Rusia dan Ukraina segera digugat di pengadilan dalam mosi terpisah pada Sabtu (6/5/2023).
Larangan simbol Ukraina ditolak sepenuhnya.
Kemudian, larangan simbol Rusia dicabut sebagian, dengan keputusan pengadilan yang mengizinkan simbol ditampilkan hanya selama acara 'Resimen Abadi' di Hari Kemenangan.
Namun, polisi Berlin menentang keputusan itu di pengadilan yang lebih tinggi, hingga akhirnya diberlakukan larangan secara penuh.
Larangan polisi Jerman ini mencerminkan langkah-langkah yang juga diambil Jerman selama perayaan Hari Kemenangan pada tahun 2022.
Baca juga: Rusia Serang Tentara Bayaran Ukraina di Kharkiv dan Luncurkan Rudal di Sejumlah Kota
Pada kesempatan itu, otoritas Jerman melarang pengibaran bendera Rusia dan Ukraina, dengan alasan tindakan itu diperlukan untuk menjaga agar perayaan Perang Dunia II terpisah dari situasi Mei 2022.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.