Guru SMP Jepang Yang Membunuh Korban Dengan Sadis Ternyata Kalah Main FX dan Judi
Kosuke Omoto (36), seorang guru SMP di Lingkungan Edogawa, Tokyo kemarin (10/5/2023) ditangkap karena dituduh membunuh seorang warga Edogawa
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kosuke Omoto (36), seorang guru SMP di Lingkungan Edogawa, Tokyo kemarin (10/5/2023) ditangkap karena dituduh membunuh seorang warga Edogawa, Masafumi Yamagishi (63), dengan sadis akibat kalah main FX dan judi.
"Korban diduga dibunuh dengan cara menyayat wajah dan lehernya dengan pisau sampai meninggal di sebuah rumah di Ichinoe, Edogawa-ku Tokyo," ungkap sumber Tribunnews.com Kamis (11/5/2023).
Seorang pejalan kaki menemukan Yamagishi terbaring dan berlumuran berdarah di pintu masuk, dan Departemen Kepolisian Metropolitan Tokyo sedang menyelidiki pembunuhan oleh seseorang.
Omoto dicurigai terlibat. Menurut sumber investigasi kepolisian Tokyo, kamera keamanan di area tersebut menunjukkan orang mencurigakan berpakaian hitam.
Menanggapi penyelidikan tersebut, Omoto sendiri menyatakan tidak terlibat dalam insiden tersebut dan membantah tuduhan tersebut.
Diyakini bahwa Yamagishi dibunuh segera setelah pulang dari jalan-jalan.
"Kami sedang menyelidiki keadaannya. Kamera keamanan menunjukkan tersangka sebelum kejadian. Kamera keamanan yang dipasang sekitar satu kilometer dari rumah di tempat kejadian menangkap seseorang yang diyakini sebagai tersangka berjalan menuju rumah Yamagishi Februari 2023 lalu itu sekitar pukul 17:30 pada hari kejadian.
Orang tersebut tampak mengenakan pakaian berwarna gelap, kepala ditutupi sehingga wajahnya pun kurang terlihat jelas di samping juga memakai masker dan sarung tangan.
Polisi masih menyelidiki kasus ini, pembunuhan karena pelaku terperangkap dalam hutang jutaan yen di pasar FX dan hutang di permainan judi.
Guru tersebut terkenal atau populer di sekolah tempatnya mengajar dan tampak kelihatan baik, sehingga mengagetkan banyak orang di sekolahnya.
Sementara itu bagi para pecinta Jepang dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@sekolah.biz Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsappnya.