TRIBUNNEWS.COM - Rudolph "Rudy" Farias IV yang dilaporkan hilang selama 8 tahun, ternyata disembunyikan oleh ibunya sendiri, Janie Santana.

Ia dilaporkan hilang oleh ibunya pada 7 Maret 2015, ketika Rudy Farias yang saat itu berusia 17 tahun tidak pulang setelah berjalan-jalan dengan dua anjingnya pada hari sebelumnya.

Pada 29 Juni 2023, Rudy Farias ditemukan tidak sadarkan diri di depan sebuah gereja di Kota Houston, Texas.

Ia dibawa ke rumah sakit setelah ditemukan dalam kondisi yang acak-acakan.

Berita penemuan Rudy Farias baru dirilis seminggu setelah polisi menemukannya.

Sebelumnya, polisi mendapat telepon dari seseorang yang melihat seorang pria tergeletak di depan gereja itu, dikutip dari The Mirror UK.

Baca juga: 8 Tahun Hilang, Remaja Texas Ditemukan Tak Sadarkan Diri di Depan Gereja

Ibu Rudy Farias mengatakan, putranya tidak dapat berbicara dan dalam kondisi fisik yang sangat buruk ketika ditemukan, dengan luka, memar, dan darah di rambutnya.

Kembali ke Rumah setelah Dilaporkan Hilang

Setelah ia dirawat di rumah sakit, Rudy Farias dan ibunya mengikuti wawancara dengan detektif yang menangani kasus hilangnya Rudy.

"Setelah penyelidik berbicara dengannya kemarin, diketahui bahwa Rudy kembali ke rumah keesokan harinya pada 8 Maret 2015," kata Letnan Christopher Zamora dalam konferensi pers Kamis (6/7/2023).

"Sang ibu, Janie, terus menipu polisi dengan tetap bersikukuh bahwa Rudy masih hilang," lanjutnya, dikutip dari SCMP.

Sebelumnya, pihak kepolisian telah menanggapi laporan hilangnya Rudy Farias pada 7 Maret 2015.

Namun, polisi Houston dan Texas Equusearch (tim pencari orang hilang) tidak menemukan hasil apapun, meski dua anjing Rudy Farias telah ditemukan.

Ketika pertama kali dilaporkan hilang, Janie Santana mengatakan putranya, Rudy Farias, menderita depresi dan kecemasan.