Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Benda Misterius Berwarna Emas Ditemukan di Tepi Pantai Australia Barat

Benda misterius berwarna emas ditemukan di tepi pantai Australia Barat. Pihak berwenang meminta warga agar tidak mendekati benda itu.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Sri Juliati
zoom-in Benda Misterius Berwarna Emas Ditemukan di Tepi Pantai Australia Barat
Australian Space Agency/Twitter
Benda misterius berwarna emas ditemukan di tepi pantai di Australia Barat pada Minggu (16/7/2023). 

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah benda misterius berbentuk seperti kubah terdampar di pantai Australia Barat.

Benda misterius berwarna emas itu dilaporkan sejak Minggu (16/7/2023).

Petugas dari Kepolisian Australia Barat telah menjaga benda itu sejak ditemukan.

Mereka telah meminta orang-orang untuk menjauh darinya sampai dipindahkan dari pantai.

Benda raksasa itu muncul di pantai dekat Green Head Australia Barat.

Kepolisian Australia Barat telah meluncurkan penyelidikan bersama atas masalah itu.

"Kami ingin meyakinkan masyarakat, kami secara aktif terlibat dalam upaya kolaboratif dengan berbagai lembaga negara bagian dan federal untuk menentukan asal dan sifat objek tersebut," kata polisi, dikutip dari SCMP.

Baca juga: Benda Misterius Mirip Roda Setum di Pantai Takisung Belum Diketahui Asal Usulnya

BERITA REKOMENDASI

Sementara itu, Badan Antariksa Australia menduga benda itu mungkin berasal dari puing-puing luar angkasa yang jatuh dari roket asing.

"Kami sedang melakukan penyelidikan terkait objek ini yang terletak di pantai dekat Teluk Jurien di Australia Barat," cuit badan antariksa tersebut di Twitter.

“Benda itu mungkin berasal dari kendaraan peluncuran luar angkasa asing dan kami bekerja sama dengan mitra global yang mungkin dapat memberikan lebih banyak informasi,” lanjutnya.

"Masyarakat harus menghindari penanganan atau upaya untuk memindahkan objek, karena asalnya masih belum jelas," katanya memperingatkan.

Polisi mengatakan mereka tidak percaya benda itu berasal dari pesawat komersial.


Pihak berwenang awalnya mengatakan objek tersebut diperlakukan sebagai 'berbahaya'.

Namun, mereka mengatakan analisis oleh Departemen Kebakaran dan Layanan Darurat dan Pusat Kimia Australia Barat menentukan objek tersebut aman dan tidak menimbulkan risiko bagi publik.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas