Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ukraina Butuh Bantuan Bersihkan Ranjau Rusia, Desak Sekutu Beri Alat dan Pelatihan

Menhan Ukraina Oleksii Reznikov membutuhkan bantuan membersihkan ranjau Rusia di garis depan. Ia mendesak sekutu beri alat dan pelatihan.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Ukraina Butuh Bantuan Bersihkan Ranjau Rusia, Desak Sekutu Beri Alat dan Pelatihan
Sergei SUPINSKY / AFP
Para penjinak ranjau dari Layanan Darurat Ukraina memuat ranjau anti-tank dan bahan peledak lainnya yang ditemukan di kota Bucha untuk meledakkannya di lokasi militer di wilayah Kyiv pada 13 April 2023. Sergei SUPINSKY / AFP 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pertahanan Ukraina, Oleksii Reznikov, mengatakan Ukraina membutuhkan bantuan untuk membersihkan ranjau Rusia.

Oleksii Reznikov berharap sekutu Barat-nya menanggapi seruannya.

"Ladang ranjau yang luas dapat dilalui, tapi sangat penting bagi sekutu untuk memperluas dan mempercepat pelatihan yang telah disediakan oleh beberapa negara, termasuk Inggris," kata Oleksii Reznikov dalam wawancara dengan The Guardian yang terbit pada Senin (14/8/2023).

Oleksii Reznikov mengungkapkan, jutaan ranjau telah ditempatkan secara strategis di sepanjang garis depan yang membentang sekitar 600 mil.

Khususnya, bagian-bagian tertentu dari garis depan ini memamerkan sebanyak lima ranjau dalam setiap meter persegi.

Sementara itu, ranjau tertentu telah ditempatkan secara strategis oleh pasukan Ukraina untuk melindungi posisi pertahanan mereka, sebagian besar ranjau ini berasal dari Rusia.

Baca juga: Rusia Beri Tembakan Peringatan ke Kapal Kargo yang Menuju Ukraina di Laut Hitam

Oleksii Reznikov mengatakan, ladang ranjau adalah hambatan serius bagi Ukraina, yang harus segera diatasi.

Berita Rekomendasi

"Kami memiliki penyapu ranjau yang terampil dan peralatan modern, tetapi mereka sangat tidak mencukupi untuk garis depan yang membentang ratusan kilometer di timur dan selatan Ukraina," katanya.

Masalah ranjau Ukraina telah menjadi bahan pembicaraan di antara sekutu.

Dalam pertemuan 54 negara di Juli 2023, ada kesepakatan yang belum final untuk memberi Ukraina unit pembersihan ranjau khusus tambahan melalui pelatihan dan peralatan.

Ukraina Desak Sekutu Beri Bantuan Alat dan Pelatihan

Para penjinak ranjau dari Layanan Darurat Ukraina membawa ranjau anti-tank dan bahan peledak lainnya yang ditemukan di kota Bucha untuk meledakkannya di lokasi militer di wilayah Kyiv pada 13 April 2023. Sergei SUPINSKY / AFP
Para penjinak ranjau dari Layanan Darurat Ukraina membawa ranjau anti-tank dan bahan peledak lainnya yang ditemukan di kota Bucha untuk meledakkannya di lokasi militer di wilayah Kyiv pada 13 April 2023. Sergei SUPINSKY / AFP (Sergei SUPINSKY / AFP)

Baca juga: Serangan Udara Rusia di Kherson Tewaskan 7 Warga Ukraina, Termasuk Bayi 23 Hari

Oleksii Reznikov menekankan, ada kebutuhan mendesak untuk bantuan lebih lanjut dan lebih luas dari sekutunya.

“Pada tahap kampanye de-okupasi ini, kami sangat membutuhkan lebih banyak peralatan pembersihan ranjau, dari pukat penyapu ranjau hingga torpedo Bangalore,” kata Oleksii Reznikov, dikutip dari Republic World.

Oleksii Reznikov juga mengajukan permohonan kepada sekutu Kyiv, mendesak mereka untuk meningkatkan dukungan mereka dalam upaya penghapusan ranjau di dalam negeri.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas