Update Perang Israel-Hamas Hari ke-10, Bola Api Besar Muncul di Gaza
Sebuah "bola api besar" dilaporkan meledak di Gaza setelah beberapa serangan udara oleh militer Israel. Inilah update perang Israel-Hamas lainnya.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Whiesa Daniswara
Seperempat dari mereka adalah anak-anak.
Sedangkan jumlah warga Israel yang tewas dalam operasi militer Hamas mencapai 1.400 orang, termasuk 286 tentara.
- Jasad warga Palestina disimpan di tempat pendingin es krim
Para pejabat kesehatan Gaza menyimpan jenazah warga Palestina yang tewas akibat serangan udara Israel di dalam truk pendingin es krim.
Pihak berwenang mengaku memindahkan mereka ke rumah sakit terlalu berisiko dan tidak ada ruang untuk memakamkan mereka.
Baca juga: Kantor Presiden Abbas Merevisi Berita yang Sebut Hamas Tak Mewakili Palestina
- Tanda penyiksaan ditemukan di jenazah korban serangan Hamas
Tim forensik militer di Israel memeriksa jenazah korban serangan Hamas terhadap masyarakat di sekitar Jalur Gaza pekan lalu.
Badan tersebut mengaku menemukan banyak tanda penyiksaan, pemerkosaan, dan kekejaman lainnya, kata petugas.
- Bahan bakar menipis
Cadangan bahan bakar di semua rumah sakit di Jalur Gaza diperkirakan hanya bertahan sekitar 24 jam lagi, kata kantor kemanusiaan PBB (OCHA) pada hari Senin (16/10/2023).
- Penyeberangan Rafah
Penyeberangan Rafah di Gaza selatan hanya akan dibuka selama “beberapa jam” pada hari Senin pukul (06:00 GMT) dan kemudian ditutup lagi pada sore hari, saluran televisi AS ABC melaporkan.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.