Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gara-gara Suara Burung Beo, Pria di Malaysia Mengaku Tak Bisa Tidur, Laporkan Tetangga ke Polisi

Pria di Sengkang, Malaysia merasa terganggu karena suara burung beo milik tetangganya.

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Yurika NendriNovianingsih
zoom-in Gara-gara Suara Burung Beo, Pria di Malaysia Mengaku Tak Bisa Tidur, Laporkan Tetangga ke Polisi
Freepik
Burung Beo. - Pria di Sengkang, Malaysia merasa terganggu karena suara burung beo milik tetangganya. 

TRIBUNNEWS.COM - Pria di Sengkang, Malaysia merasa terganggu karena suara burung beo milik tetangganya.

Pria bermarga Zhang itu diketahui tinggal di lantai 12 Blok 174B Sengkang Avenue 1.

Menurut laporan Shin Min Daily News, pria tersebut menceritakan bahwa tetangganya membeli seekor burung beo sekitar enam bulan lalu.

Meskipun tinggal di lantai 11, tetangganya diketahui sering meletakkan sangkar burung tersebut di luar jendela dapur.

Sejak saat itu, pria berumur 50 tahun tersebut mengaku merasa terganggu karena kicauan burung beo terus-menerus.

Zhang mengaku kicauan burung tersebut menjadi penyebab dirinya tidak bisa tidur di malam hari.

Ilustrasi burung beo. Sebanyak 5 burung beo terpaksa dikeluakan dari kebun bintang karena suka memaki pengunjung dan petugas.
Ilustrasi burung beo. Pria bermarga Zhang merasa terganggu karena suara burung beo milik tetangganya.(pexels.com)

“Saya perlu cuci ginjal, ibu saya kurang sehat dan dia perlu istirahat. Sekarang saya tidak bisa istirahat di pagi hari dan tidak bisa tidur di malam hari,” jelasnya, dikutip dari AsiaOne.

Berita Rekomendasi

Sementara ibu Zhang juga mengeluhkan keluhan yang sama.

Ia mengaku sangat terganggu dengan kicauan burung tersebut.

Pasalnya, kamar ibu berusia 86 tahun itu terletak di dekat jendela yang hanya berjarak tiga atau empat meter dari tempat sangkar burung tetangga tersebut.

"Saya mendengar burung berkicau setiap pagi, ia membangunkan saya dari tidur, dan saya merasa tertekan karenanya," terang ibu Zhang.

Oleh karena itu, Zhang dan sang ibu melaporkan tetangganya ke polisi.

Pihak kepolisian telah mengonfirmasi laporan Zhang.

Sementara itu, dalam pernyataan Kementerian Pembangunan Nasional pada bulan Mei, tertulis bahwa pemilik rumah susun diperbolehkan memelihara hewan peliharaan berukuran kecil seperti burung.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas