Pasokan Senjata Tak Stabil, Presiden Ceko: Barat Ingkar Janji dengan Ukraina
Presiden Ceko Petr Pavel mengatakan pasokan senjata dari negara-negara Barat tidak stabil yang bahayakan Ukraina jelang serangan musim dingin Rusia.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Menurut Petr Pavel, musim dingin akan memberi Rusia waktu untuk memulihkan dan membangun kembali pasukannya, setelah meningkatkan produksi militernya secara signifikan.
Baca juga: Danilov Bantah Ada Agen Rusia Menyusup di Badan Intelijen Ukraina
"Mereka memproduksi lebih banyak amunisi kaliber besar dan lebih banyak tank serta merekrut lebih banyak tentara. Mereka sedang menegosiasikan pasokan dengan beberapa negara," tambahnya.
Menurutnya, jika negara-negara Barat menyia-nyiakan kesempatan untuk mempertahankan dukungan terhadap Ukraina, tahun depan mungkin akan lebih menguntungkan bagi Rusia.
Serangan balasan Ukraina telah berlangsung sejak awal Juni 2023, namun hanya mencapai sedikit kemajuan, meski didukung oleh sejumlah besar peralatan NATO.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Rusia dan Ukraina
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.