Daftar Pemimpin Dunia yang Hadiri COP28 di Dubai, PM Israel Netanyahu dan Presiden Suriah Absen
Berikut ini daftar pemimpin dunia yang dipastikan hadir dlam pertemuan puncak iklim tahunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), COP28.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Febri Prasetyo
- Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva
- Presiden Kolombia Gustavo Francisco Petro Urrego
- Menteri Luar Negeri Meksiko Alicia Barcena
6. Pemimpin dunia lainnya
- Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres
- Direktur Jenderal Badan Energi Atom Internasional Rafael Mariano Grossi
- Sekretaris Jenderal Organisasi Meteorologi Dunia Petteri Taalas
- Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus
- Mantan CEO Microsoft Bill Gates
Baca juga: Bagaimana Konflik Hamas-Israel Pengaruhi Konferensi Iklim COP28?
7. Pemimpin dunia yang tidak menghadiri
- Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Luar Negeri Eli Cohen tidak akan menghadiri pertemuan puncak tersebut karena perang di Gaza.
Tahun ini, Israel hanya mengirimkan 28 delegasi ke pertemuan COP28 tersebut.
- Presiden AS Joe Biden dan Presiden Tiongkok Xi Jinping diperkirakan tidak akan menghadiri COP28.
Wakil Presiden AS Kamala Harris mewakili Gedung Putih setelah mendapat Biden menolak hadir.
- Presiden Suriah Bashar al-Assad juga tidak akan hadir meski menerima undangan dari pemimpin Emirat Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan.
- Paus Fransiskus membatalkan kehadirannya dua hari sebelum KTT karena flu dan radang paru-paru.
Dia akan menjadi Paus pertama yang berpidato di pertemuan puncak tersebut.
Baca juga: Dirut PLN Paparkan Konsep Transisi Energi Menuju COP28 ke Presiden Jokowi
Apa itu COP28?
Dikutip dari BBC, COP28 adalah rapat tahunan PBB untuk membahas isu iklim.
Tahun ini adalah pertemuan ke-28.
Para pemimpin dunia membahas cara membatasi dan mempersiapkan diri untuk perubahan iklim di masa depan.
COP adalah singkatan dari "Conference of the Parties" (Konferensi Para Pihak).
Para pihak merupakan negara-negara yang menandatangani perjanjian iklim PBB pada 1992.
Konferensi itu akan diadakan di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), pada 30 November hingga 12 Desember 2023.
Baca juga: Agenda Utama Indonesia di COP28 Dubai
Apa yang akan dibahas di COP28?
Upaya untuk mencapai target perjanjian Paris akan menjadi fokus pembahasan, tetapi COP28 akan berfokus pada:
* mempercepat transisi ke sumber energi bersih, untuk "memangkas" emisi gas rumah kaca sebelum 2030
* mengirim dana untuk aksi iklim dari negara-negara kaya ke negara-negara miskin, dan merancang kesepakatan baru untuk negara-negara berkembang
* mengedepankan alam dan manusia
* menjadikan COP28 sebagai pertemuan "paling inklusif" yang pernah ada
Selain itu, agenda pertemuan itu nantinya juga akan membahas soal isu-isu seperti kesehatan, keuangan, makanan dan alam.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)